Untuk Bikin Indomie, RI Impor Gandum Sebanyak IDR 12 Triliun Dari Australia
Bikin Indomie ternyata menjadi alasan Indonesia dinobatkan sebagai pasar gandum terbesar bagi Australia.
Bahkan selama 2020-2021, gandum asal Australia yang diekspor ke Indonesia mencapai 1,2 miliar AU$ atau setara dengan IDR 12,2 triliun.
Gandum premium dipakai untuk bikin Indomie
Dilansir DetikFinance, Menteri Pertanian dan Menteri untuk Wilayah Utara Australia David Littleproud menyebut gandum yang merupakan produk premium itu disulap menjadi salah satu produk paling populer di Indonesia.
Produk tersebut adalah mie instan dengan merek Indomie.
“Produk premium kami di’sulap’ menjadi produk konsumen populer dalam permintaan global, salah satunya Indomie yang sudah mendunia,” tutur David dalam keterangannya, Rabu (26 Januari).
Pada kunjungannya ke Tanah Air, David beserta rombongan juga melakukan kunjungan ke salah satu penggilingan tepung di Indonesia. Di sanalah, gandum tersebut diolah menjadi bahan baku Indomie.
“Saya berkunjung pabrik penggilingan tepung Bogasari, salah satu pelanggan tunggal terbesar Australia untuk produk gandum,” lanjutnya.
Pasar terbesar ke empat bagi Australia
Dalam kesempatan yang sama, David menuturkan bahwa Indonesia sendiri merupakan pasar ekspor pertanian, perikanan dan kehutanan terbesar ke empat bagi negaranya.
Adapun jumlah ekspor produk pada sektor itu mencapai IDR 29,5 triliun pada tahun 2020-2021. Jika digabungkan total transaksi keduanya, maka tercapai angka sekitar IDR 41,5 triliun.
Untuk diketahui, kunjungan ke Indonesia yang dilakukan sebenarnya untuk membahas kerja sama di bidang pertanian bersama dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.