Uang koin emas 150 ribu baru saja diterbikan oleh Bank Indonesia. Adapun peneribatan uang logam khusus (commerative coin) tersebut bertujuan untuk menghimpun dana kesejahteraan anak-anak di seluruh dunia melalu keikutsertaan dalam program The Unicef Children of the World Coin Collection.
Selain uang koin emas 150 ribu, ada juga uang IDR 10 ribu dari perak
Seperti dilansir CNNIndonesia dari laman resmi BI, Rabu (14 Juli), selain pecahan IDR 150 ribu dari emas, bank sentral juga merilis pecahan IDR 10 ribu dari perak. Uang tersebut sudah diedarkan mulai 31 Januari 2020 dan bertanda periode 1999.
“Percetakan uang ini juga menjadi contoh perhatian dan keikutsertaan BI dalam perbaikan kualitas hidup anak-anak Indonesia dan juga dunia,” tutur Bank Indonesia lewat halaman resminya.
Begini detail uang koin emas edisi khusus
Adapun uang pecahan IDR 150 ribu ini bergambarkan muka seorang anak laki-laki sedangn bermain kuda lumping. Seperti diketahui, kuda lumping adalah seni tari yang dimainkan dengan properti berupa kuda tiruan yang terbuat dari anyaman bambu atau kepang.
Sementara, pada bagian belakang terdapat lambang Garuda Pancasila dan Unicef. “Uang ini terbuat dari emas dengan berat 6,22 gram,” pungkas Bank Indonesia.
Di sisi lain, uang pecahan khusus IDR 10 ribu, pada bagian mukanya menampilkan anggota pramuka yang sedang melakukan kegiatan penanaman sejuta pohon. Pada bagian belakang, sama dengan pecahan lain, nampak gambar lambang negara Garuda Pancasila, teks BI dan logo UNICEF.
Berbeda dengan pecahan 150 ribu, uang ini menggunakan bahan perak dengan kadar 0,925 dan memiliki berat 28,28 gram,
