Turis Ini Buang Motor ke Laut Demi Konten, Dapat Kecaman dari Netizen
Baru-baru ini viral di media sosial terkait dua turis yang kedapatan membuang motor yang dikendarainya ke laut demi konten video. Setelah ditelusuri, ternyata kedua orang itu berasal dari Rusia dan sedang berlibur di salah satu pantai di Bali.
Hal ini diketahui setelah repost oleh @niluhdjelantik di Instagram. Akibat video tersebut, dua orang asal Rusia ini langsung mendapat kecaman dari netizen, terutama warga Indonesia.
Turis Membuang Motor ke Laut
Dalam video tersebut, diketahui pasangan traveller asal Rusia, @sergey_kosenko dan @alina_oshutinskaya sedang berlibur di Nusa Penida, Bali. Sambil berboncengan, mereka mengendarai sebuah motor dan menerjunkannya ke laut.
Setelah keduanya menceburkan diri ke laut, mereka justru terlihat tertawa dan membiarkan motor tersebut tenggelam. Padahal, kendaraan tersebut jelas motor sewaan karena berplat nomor Bali (DK).
-
Maskapai Ini Sediakan Layanan Delivery Makanan Pesawat ke Rumah
-
Puma Putih “Super Langka” Tertangkap Kamera, Begini Wujudnya!
Setelah video tersebut tersebar di media sosial, mereka langsung mendapat kecaman keras dari netizen akibat tingkah mereka. Perlakuannya dinilai dapat mencemari laut akibat motor tersebut dibuang begitu saja ke laut.
Perancang ternama asal Bali, Ni Luh Djelantik pun sampai me-repost video tersebut dan mengkritik perlakuan sang turis. Ia mengungkapkan kalau tindakan tersebut mencemari lingkungan dan merusak biota laut di Bali.
Dapat Mencemari Laut
Sampai sekarang, belum ada konfirmasi lebih lanjut dari Sergey dan Alina terkait video tersebut. Yang jelas, ada beberapa faktor yang membuat tindakan mereka menjadi salah.
Pertama, dengan sengaja membiarkan motor tenggelam. Mereka jelas tidak memperhatikan keadaan ekosistem laut di bawahnya, baik yang nantinya tertimpa motor atau terkontaminasi oleh oli dan bensin.
Kedua, motor tersebut adalah motor sewaan sang turis. Jelas hal tersebut dinilai merugikan pemilik sewa motor jika mengetahui motor sewaannya malah dibuang ke laut.
_
Jangan ditiru ya, hanya demi konten malah jadi merugikan banyak pihak. Gimana tanggapan Lo?