The Weeknd Akan Rilis Lagu dalam Bentuk NFT
Diumumkan The Weeknd lewat akun Twitter pribadinya
The Weeknd menambah panjang deretan artist yang terjun di dunia NFT alias non-fungible token.
Ia akan memperkenalkan lagu baru yang dirilis dalam bentuk NFT. Hal ini ia ungkapkan lewat cuitan di akun Twitternya.
“Lagu baru akan hadir dalam format NFT. Segera hadir…” tulisnya pada Sabtu (27/03/2021) lalu.
Hingga saat ini, cuitan tersebut sudah disukai lebih dari 134 ribu kali.
new song living in NFT space. coming soon…
— The Weeknd (@theweeknd) March 26, 2021
Baca juga: Definisi Karya Bagus Menurut Bujangan Urban
Jadi bagian dari album teranyar The Weeknd?
Penyanyi bernama asli Abel Makkonen Tesfaye ini belum mengungkapkan banyak informasi terkait rencananya ini. Namun rumor yang beredar, lagu baru dalam format NFT akan jadi bagian dari album keempatnya, “After Hours.”
Rumor tersebut muncul dari rangkaian cuitan yang sebelumnya ia unggah.
“N.B. bab ini belum sepenuhnya berakhir…” tulisnya. “[Aku] masih menyelesaikan beberapa hal.”
p.s. this chapter isn’t quite done yet …
— The Weeknd (@theweeknd) March 27, 2021
still tying some loose ends.
— The Weeknd (@theweeknd) March 27, 2021
Perlu diketahui pula, album After Hours adalah album yang The Weeknd rilis pada tanggal 20 Maret 2020.
Sejak dirilis, album tersebut menuai respon yang begitu positif dari kalangan pendengar hingga kritikus, mesti tak masuk nominasi Grammy.
Baca juga: Cerita Dibalik Karya-Karya Isha Hening
Tentang NFT
NFT atau Non-Fungible Token adalah sebuah teknologi kripto semacam sertifikat digital yang menyatakan pihak yang memiliki foto, video, atau bentuk virtual lainnya.
Aset NFT akan tercatat dalam blockcchain, semacam “buku digital” yang mendukung Ethereum, Bitcoin dan mata aset kripto lainnya. Ketika NFT sudah dienkripsi di blockchain, maka aset tersebut tak bisa lagi direplikasi.
Karena itu, NFT dianalogikan sebagai sertifikat keaslian untuk aset virtual dan digunakan sebagau karya atay barang yang sifatnya bisa dikoleksi alias collectible.