@kelomang_bacot teleponan sama pacar sampe 13 jam, emang ga pegel gitu?

Komunikasi emang penting, apalagi buat hubungan pasangan. Tapi apa jadinya kalo teleponan sama pacar sampe 13 jam?

Hal tersebut terjadi dan jadi perbicangan warga net sejak diunggah ke twitter di akun dengan nama pengguna @kelomang_bacot pada hari Senin (15/6/2020) lalu.

“Semakin lama durasinya maka semakin jelas seberapa asik kamu diajak ngobrol. Maaf yang di bawah 13 jam diam saja. Lu garing kali. Jiiaaaahhhh,” tulis akun tersebut dalam keterangan gambar yang dibagikannya.

Kini cuitannya tersebut viral, dibagikan hingga lebih dari 12 ribu kali dan disukai oleh lebih dari 15 ribu pengguna Twitter.

https://twitter.com/kelomang_bacot/status/1272360751466872832

Durasi telepon yang kelewat lama tersebut tentu memicu banyak respon. Salah satunya menyebutkan bahwa dalam waktu yang sama, pesawat Falcon 9 milik Space X bisa terbang lebih dari 25 ribu km.

Bayangin 13 jam tuh lu bisa jalan kaki bulak balik CGK-Kemang, namatin film G30SPKI 3x, baca Qur’an 13 Juz (1 jam 1 Juz), 5x seminar proposal teknik, terbang 25105,766km pake Space X Falcon 9, bayangin lu malah buang waktu telponan ampe telinga u berubah jadi router indihome https://t.co/fYwQ2z1gK2

— raf simons on acid (@belfast___) June 15, 2020

Efek negatif telepon terlalu lama pada kesehatan

Dengan durasi selama itu, bukan tidak mungkin jika efek samping kesehatan akan muncul. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun sempat menjelaskan dampak negatif telepon terlalu lama pada kesehatan.

Menurut WHO, telepon dapat menimbulkan radiasi yang bersifat karsinogenik buat manusia, dan radiasi tersebutlah yang disebut-sebut punya efek negatif buat kesehatan manusia.

Radiasi dari ponsel tersebut bisa mengganggu saraf dan otak. Dalam jangka panjang, radiasi karsinogenik tersebut bahkan bisa menyebabkan kanker otak atau glioma. Efek buruk ini tidak hanya menyerang orang dewasa, tapi juga menyerang anak-anak.

Bukan cuma itu, radiasi jangka panjang juga bisa menyebabkan perubahan dalam morfologi ovarium dan uterus, histoarsitektur.

Source: Giphy

Telepon terlalu lama juga bisa bisa berdampak buruk pada telinga. Dengan meningkatnya temperatur ponsel ketika digunakan, panas ponsel dapat menyebabkan kanker kulit buat penggunanya. Paparan radiasi ponsel 900 MHz juga bisa menciptakan pengelupasan dalam sel-sel kulit.