Swab Test PCR Digratiskan Pemerintah?
Masih melakukan hitung-hitung, opsi tersebut dinilai mampu melandaikan kurva penyebaran Covid-19
Swab Test PCR (Polymerase Chain Reaction) dikabarkan sedang dalam tahap perhitungan untuk bisa digratiskan. Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menturukan bahwa opsi untuk menggratiskan biaya swab test PCR untuk bisa melandaikan kurva penyebaran Covid-19.
Budi menuturkan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan hitung-hitungan untuk dapat merealisasikan opsi tersebut. “Saya memiliki rencana walaupun harus dihitung dulu anggarannya, untuk test PCR yang sesuai dengan strategi kesehatan untuk flattening the curve itu kita coba hitung,” tuturnya dalam acara Mata Najwa yang tayang di Trans7, Rabu (6 Januari) Malam.
Melandaikan kurva Covid-19 jadi prioritas
Lebih lanjutnya Budi mengatakan pihaknya tahu betul bahwa penggratisan biaya swab PCR diprediksi akan banyak memakan anggaran. Meski demikian, beliau menjelaskan bahwa upaya melandaikan kurva Covid-19 saat ini memang menjadi prioritas utama pemerintah.
Selain itu, Budi juga menyebutkan bahwa nantinya PCR tidak harus menjadi syarat wajib bagi masyarakat saat bepergian atau beraktivitas di luar ruangan. Melainkan PCR hanya akan dilakukan bagi warga yang masuk dalam kategori suspek.
Swab Test Antigen jadi syarat bebas Covid-19
Sebagai gantinya, Mantan Direktur Utama PT Inalum itu menuturkan bahwa Kementrian Kesehatan (Kemenkes) saat ini berencana memberlakukan swab antigen sebagai syarat bebas Covid-19.
Dalam waktu dekat, Budi menuturkan bahwa dirinya akan mengeluarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) yang akan mengatur hal itu. “Sekarang kami baru mengeluarkan rencana akan segera mengeluarkan Kepmenkes menyoal penggunaan swab antigen. Karena secara WHO juga sudah resmi. Akurasinya juga cukup baik,” tutur Budi.
-
Pemerintah Akan Terapkan Pembatasan Sosial di Sejumlah Daerah Pulau Jawa dan Bali
-
Gojek dan Tokopedia Akan Merger?
-
Jangan Langsung Pulang Abis Disuntik Vaksin Covid-19, Ini Alasannya
Selain sudah memenuhi standar akurasi WHO, Budi berharap penggunaan swab antigen sebagai syarat bebas Covid-19 nantinya dapat diterima masyarakat karena harganya lebih murah. “Memang tidak sebagus PCR, dan bisa dilakukan dengan jauh lebih murah dan jauh lebih cepat untuk metode screening. Jadi kita harapkan dengan adanya swab antigen ini resmi aturannya bisa menekan harga,” lanjutnya.
Source : CNNIndonesia
—