Sungai selalu jadi salah satu pilihan destinasi wisata dikala kita sedang penat dengan pekerjaan. Tapi apa jadinya kalau sungai yang kita datangi ternyata malah membahayakan buat kita?

Bukan karena arusnya yang kencang, tapi sungai ini punya air yang mendidih. Bahkan saking panasnya, aliran air ini bisa dengan sekejap membunuh makhluk hidup yang ada di dalamnya.

Sungai Mendidih di Pedalaman Hutan Amazon

Dikutip dari kumparan, di pedalaman Hutan Amazon terdapat sebuah sungai yang aliran airnya mendidih. Lokasi tepatnya berada di Hutan Mayantuyacu, Amazon, Peru.

Seorang traveller yang juga merupakan ahli geofisika, Andres Ruzo membuktikannya dengan datang ke lokasi tersebut. Benar saja, saat datang ke sana ia mendapatkan aliran air yang berasap tanda air ini punya suhu yang sangat panas.

• Vaksin Covid-19: Warga yang Sudah Divaksin Bebas Pergi Tanpa PCR

• Beli Rumah Mewah Seharga 2 Miliar, Ternyata Ada Penjaranya!

• Chris Evans Akan Kembali Perankan Captain America?

Saat diukur, benar saja bahwa aliran air tersebut punya suhu mencapai 200 derajat Fahrenheit atau setara 94 derajat Celcius. Bahkan saat Ruzo sampai di sana, ia melihat banyak sekali reptil dan hewan amfibi lainnya yang mati terpanggang karena suhu panas tersebut.

Ruzo juga mengatakan kalau perubahan suhunya bisa berubah sangat drastis. Saat siang hari suhunya mencapai 94 derajat Celcius dan saat malam langsung menjadi dingin menjadi 27 derajat Celcius.

Dipercaya Punya Kekuatan Spiritual?

Rupanya, sungai mendidih ini seringkali dipercaya warga setempat memiliki kekuatan spiritual di dalamnya. Tempat ini dianggap jadi rumah bagi para roh penunggu hitan dan hanya orang ‘berilmu’ yang kuat untuk bisa ke sana.

Ruzo pun juga membuktikannya bahwa saat duduk di batu yang berada di tepi sungai pun, ia merasa seperti sedang berada di ruang sauna dan rasanya seperti terpanggang.

“Mencelupkan tangan selama setengah detik saja akan membuatku mendapatkan luka bakar serius. Bila terjatuh, pasti bisa melepuhkan kulit dan membunuhku,” kata Ruzo dikutip dari kumparan.

Secara logika, ada kemungkinan aliran air ini punya suhu yang sangat panas karena lokasinya yang dekat gunung berapi. Bisa jadi aliran air ini bersumber dari perut bumi melalui retakan gunung.

_

Jangan coba-coba deh liburan ke sini.