Siswa SD di Subang Belajar di Lantai, Sekolah Tidak Ada Meja dan Kursi
Siswa SD belajar di lantai
Peserta didik di Subang menceritakan bagaimana rasanya belajar tanpa meja dan kursi.
Syahila Putri Raihah yang duduk di kelas 5 SDN Banjarsari menyebut mereka selalu ‘ngampar’ di lantai.
“Sering pegal, ingin punya kursi dan meja,” tuturnya.
Baca juga : Jokowi Bakal Bikin Tempat Pelatihan Sepak Bola di IKN?
Fasilitas sudah diminta sejak 2018
Fakatanya, bukan hanya dia dan teman-teman sekelasnya.
Sebagian besar siswa kelas 4,5, dan 6 SDN tersebut juga merasakan hal yang sama.
Dilansir dari Kompas.com, pihak sekolah sebenarnya sudah meminta bantuan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Subang.
Permintaan pembuatan meja dan kursi itu bahkan sudah dilakukan sejak 2018 silam.
Namun sampai saat ini bantuan belum mendapat kejalasan dan tak kunjung direalisasi.
Baca juga : Kumpulan Kebijakan dan Pernyataan Kominfo yang Dianggap Kontroversial
Begini kendalanya yang dihadapi para siswa SD di Subang
Perencana Ahli Disdik Subang, Dudi Awaludin mengungkapkan, pihaknya akan mengambil langkah cepat untuk merespons surat dari pihak sekolah.
Berdasarkan sistem Data Pokok Pendidikan, SDN Banjarsari tidak melengkapi syarat yang ditentukan.
Itulah alasan kenapa bantuan tak kunjung datang.
“Ada sedikit kendala dari sistem, kendalanya yaitu pengisian Dapodik dari SDN Banjarsari,” ujar Dudi.
Baca juga : Joker 2 Dipastikan Tayang 4 Oktober 2024, Asylum Jadi Latar Utama
Begini solusinya
Kendati demikian, Disdik Subang akan segera memberi bantuan dengan melakukan perubahan anggaran.
Selain itu, mereka juga menggandeng pihak ketiga via CSR.
Dudi mengungkapkan, saat ini, Dapodik SDN Banjarsari sudah diperbaiki agar proses bantuan dapat terealisas
—
Miris banget dengernya, masa siswa SD harus belajar di lantai :(
Let us know your thoughts!
Top image via Kompas