Sertifikat Vaksin Diusulkan Jadi Syarat Masuk Mall
Sertifikat vaksin dianggap jadi kunci agar roda ekonomi kembali berputar
Sertifikat vaksin mungkin bakal jadi syarat masuk mall. Setidaknya itulah yang diusulkan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Menurut Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid, aktivitas ekonomi harus bisa kembali berjalan meski pandemi belum selesai. Vaksinasi pun dianggap jadi solusi.
Baca juga: Makan di Warteg dan Resto Bakal Diawasi TNI-Polri, Maksimal 20 Menit
Pegawai mall juga harus sudah divaksin
Wajib vaksin tak hanya berlaku untuk para pengunjung, namun juga untuk para pekerja di mall.
“Harapannya ritel-ritel itu, kalau mal-mal, kalau bisa sudah vaksinasi pekerja di dalam mal itu semua, dan kalau yang hadir bisa menunjukkan bahwa sudah divaksinasi, harapannya tetap dibuka supaya ritelnya pun tetap berjalan,” kata Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid dalam konferensi pers, Minggu (25/7/2021).
Perlu diketahui, mall memang ditutup selama PPKM level 4 berlaku di Jawa dan Bali.
Hal ini tentu sangat berdampak pada para pelaku usaha. Bahkan jika berlaku lebih lama, bukan tidak mungkin PHK besar-besaran pada pegawai mall terjadi.
“Jadi PPKM kami dukung, tapi bersamaan tolong dipikirkan bagaimana roda ekonomi bisa berjalan. Bagaimana (caranya) untuk menjaga supaya yang tidak punya tabungan, supaya bisa tetap mendapat pendapatan untuk bisa hidup,” beber dia.
Baca juga: 4 Movement Bantu UMKM Selama PPKM yang Bisa Lo Ikutin!
Sertifikat vaksin untuk sektor bisnis lain
Bukan cuma untuk mall, sertifikat vaksin juga diusulkan untuk bidang bisnis lain. Salah satunya perusahaan berorientasi ekspor.
“Supaya bersamaan roda ekonomi berjalan dan mencegah dampak daripada dampak sosial tidak kita inginkan. Jadi disinilah upaya kami, kami tidak hanya memikirkan masalah ekonomi, tapi memikirkan bagaimana perang melawan pandemi, dan bersamaan dari sisi sosialnya bagaimana kita bisa menjaga itu,” ungkapnya.
“Jadi disitulah kebersamaan yang ingin kami lakukan seebagai Kadin Indonesia dan rumah pengusaha. Dan kami merasa ini perang dan pengusaha juga mesti jadi pejuang ikut bersama TNI/Polri, masyarakat semuanya bersama-sama berjuang melawan pandemi,” pungkas dia.