Sepeda Non-Lipat Sekarang Bisa Masuk MRT, Ini Syaratnya!
Hari ini (24/3), MRT Jakarta telah mengizinkan sepeda non-lipat masuk ke gerbong kereta mereka. Meski begitu, ada beberapa syarat yang perlu diperhatikan para pesepeda.
Selama ini, MRT Jakarta hanya mengizinkan sepeda lipat atau folding bike untuk masuk ke dalam gerbong kereta. Lantas apa saja syaratnya?
Sepeda Non-Lipat Boleh Masuk MRT Jakarta
Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar mengatakan bahwa kebijakan ini resmi diberlakukan pada 24 Maret 2021. Nyatanya hanya ada tiga stasiun terpilih yang bisa digunakan pesepeda untuk memasukan sepeda non-lipat mereka.
Stasiun Lebak Bulus Grab, Stasiun Bundaran HI, dan Stasiun Blok M BCA jadi tempat yang terpilih untuk menerapkan kebijakan ini. Menurut William, ketiga stasiun ini dipilih karena lokasinya yang strategis.
Baca juga:
-
Nadin Amizah Bawa Cinta Penuh Harapan Lewat Single “Seperti Takdir Kita Yang Tulis”
-
Mike Tyson Dipastikan Akan Rematch dengan Evander Holyfield 29 Mei
-
SpaceX Bakal Mendarat di Mars Jauh Sebelum 2030, Salip Roket Eropa!
“Kami juga sedang menyiapkan, kalau selama ini yang bisa masuk ke kereta MRT Jakarta adalah sepeda lipat. Kami secara terbatas menyiapkan fasilitas untuk sepeda non-lipat untuk bisa juga naik MRT,” kata William dikutip dari Kompas.
Saat ini, pihak MRT Jakarta juga sedang menyiapkan fasilitas khusus berupa jalur untuk sepeda di tangga stasiun. Selain itu, pihaknya juga akan memasang stiker sebagai langkah sosialisasi lebih luas kepada masyarakat untuk mengetahui kebijakan baru ini.
Syarat Sepeda Non-Lipat Masuk Gerbong MRT Jakarta
Dalam kebijakan terbaru MRT Jakarta ini, tentunya ada beberapa syarat yang harus diperhatikan pesepeda. Tentunya hal ini juga untuk menunjang kenyamanan pengguna MRT lainnya yang tidak membawa sepeda.
William mengatakan kalau sepeda yang boleh masuk ke gerbong adalah sepeda reguler yang biasa digunakan warga. Adapun dimensi maksimal sepeda yang diizinkan masuk adalah 200 cm x 55 cm x 120 cm dengan lebar maksimal 15 cm.
Untuk sepeda tandem tentunya tidak boleh masuk karena akan memakan tempat terlalu banyak di gerbong. Ada pula jam khusus yang diterapkan untuk memasukan sepeda non-lipat ke dalam gerbong.
Senin-Jumat sepeda non-lipat boleh masuk ke dalam MRT kecuali jam sibuk, pukul 07.00-09.00 dan 17.00-19.00 di mana jam-jam orang berangkat dan pulang ngantor. Sementara Sabtu dan Minggu, sepeda non-lipat boleh masuk selama jam operasional kereta.
_
Jangan bawa sepeda sirkus, gak bakal boleh masuk!