Kambing di Afrika divonis tiga tahun penjara
Umumnya, hewan — termasuk kambing — tak punya kesadaran akan apa yang mereka lakukan. Apalagi, kalau perbuatan itu merupakan tindak kriminal di dunia manusia.
Rupanya, nasib malang itu menimpa seekor kambing di Afrika yang tak bisa membela dirinya. Pihak kepolisian menahannya di Maleng Agok Payam, Sudan Selatan.
Ia divonis tiga tahun penjara karena menyerang Adhieu Chaping (45), perempuan yang kemudian meninggal akibat luka-lukanya, melansir Ladbible.
Korban meninggal dunia usai serangan
Menurut laporan kepolisian setempat, hewan berkaki empat itu menyeruduk korban, hingga tulang rusuknya patah. Tak lama kemudian, perempuan itu meninggal dunia.
Insiden itu terjadi tepatnya di Rumbek Timur, di sebuah tempat bernama Akuel Yol.
“Pemiliknya tak bersalah dan hewan itulah yang melakukan tindak kriminal, dan seharusnya ditahan. Kemudian, kasus ini harus berlanjut ke paengadilan, di mana kasus bisa selesai dengan adil,” ujar Major Elijah Mabor kepada media setempat.
Warga setempat pun bersaksi bahwa sang pemilik dan keluarga korban merupakan tetangga.
Bukan pertama kalinya
Kejadian ini bukan pertama kalinya seseorang terbunuh oleh seekor kambing.
Nyatanya, tahun lalu seorang perempuan di Amerika Serikat meninggal dunia setelah hewan tersebut menyerangnya di peternakan.
Serangan itu terjadi saat Kim Taylor (73) merupakan seorang volunteer di Cultivate Care Farms di Bolton, Massachusetts.
Ia pun mengalami serangan jantung, tak lama setelah layanan darurat tiba di lokasi.
What are your thoughts? Let us know!
-
Bazzi Ceritakan Peran TikTok di Industri Musik Ketika Promosikan Single Terbarunya “Will It Ever Be The Same”
-
Parasocial Relationship: Penjelasan Ilmiah Kenapa Kita Bisa Sayang Banget Sama Idola Kita
-
10 Penumpang Pesawat Ditinggal Terbang Karena Maskapai Kurang Kursi
(Top Image: via Unsplash)
