Ratu Elizabeth merayakan ulang tahun di bulan April dan Juni
Ratu Elizabeth merayakan ulang tahun ke-95 pada Rabu (21/4) lalu.
Namun sosok bernama asli Elizabeth Alexandra Mary Windsor ternyata juga merayakan “ulang tahun” pada hari Sabtu kedua di bulan Juni di setiap tahun.
Kenapa Ratu Elizabeth punya dua ulang tahun sekaligus?
Baca juga: Avhath Berkolaborasi dengan DEVÁ STATES, Perkenalkan Koleksi Baru di Video Klip “Hallowed Ground”
Alasan Ratu Elizabeth punya dua ulang tahun
Ulang tahun kedua itu adalah tradisi yang telah berlangsung sejak 273 tahun yang lalu, tepatnya pada era Raja George II di tahun 1748.
Ketika itu, Raja George II yang berulang tahun pada tanggal 9 November 1683 ingin merayakan parade besar-besaran.
Namun keinginan tersebut ditolak warga Inggris karena bulan November dikenal dengan cuaca yang buruk.
Hal ini pun mendorong Raja George II untuk menetapkan perayaan ulang tahun di bulan lain.
Ia pun memutuskan untuk merayakan ulang tahun pada musim panas, bersamaan dengan perayaan parade militer Inggris karena cuaca yang lebih bersahabat.
Sejak saat itu, hari Sabtu kedua di bulan Juni pun ditetapkan sebagai sebagai tradisi Inggris.
Baca juga: Attack On Titan Tamat, Dirayakan dengan Perilisan Ramen Edisi Spesial
Kini tanpa pesta besar
Kini, Ratu Elizabeth lebih memilih untuk merayakan ulang tahun tanpa pesta besar. Alih-alih, ia merayakan dengan keluarga terdekat saja.
Kematian Pangeran Philip beberapa waktu lalu juga jadi pertimbangan buat keluarga kerajaan yang masih berduka untuk menghindari perayaan besar.
Meski begitu, perayaan tersebut masih menghadirkan tradisi parade bernama Trooping the Colour.
Tradisi tersebut adalah parade militer yang dilakukan resimen angkatan bersenjata Inggris yang melibatkan .400 personel, 200 kuda kerajaan, dan 400 personel marching band.
Tradisi tersebut pun kerap jadi tontonan masyarakat Inggris yang berkumpul di luar Istana Buckingham sambil mengibarkan bendera Union Jack.
