Puasa juga bisa dijadikan tes untuk mengetahui jenis maag

Buat penderita maag, ibadah puasa di bulan suci Ramadhan ini mungkin jadi tantangan. Namun ternyata, puasa  bukan hanya dapat memberikan pahala, namun juga kesembuhan bagi para penderita maag.

Tapi sebelum tau lebih dalam, ketahui dulu jenisnya!

Jenis penyakit maag

Maag dibagi atas dua jenis: fungsional dan organik.

Pada penderita maag organik ditemukan adanya gangguan organ pencernaan seperti adanya luka di lambung, usus halus, atau organ lain. Beda halnya dengan penderita maag fungsional yang tidak memiliki kelainan.

Source: Giphy

Puasa bisa dijadikan tes untuk mengetahui apakah maag yang dialami seseorang fungsional atau organik. Jika sudah menjalankan puasa selama dua minggu sudah mulai membaik maagnya berarti fungsional.

Bagaimana puasa menyembuhkan maag

Peningkatan asam lambung diketahui hanya terjadi pada minggu awal puasa saja. Setelah memasuki minggu kedua, asam lambung akan berfungsi dengan normal.

Source: Giphy

Melalui puasa, kadar hormon gastrin dalam tubuh membantu menurunkan asam lambung. Sederhananya, tubuh membutuhkan penyesuaian dengan kondisi puasa. Dengan adanya puasa tubuh pun akan mengalami perubahan yang cukup signifikan.

“Sakit maag, kembung, begah, itu terjadi karena ketidakteraturan makan. Ini tidak terjadi di Bulan Ramadhan karena sudah pasti mereka buka dan sahur,” kata Konsultan Gastroenterologi Hepatologi PB-PABDI, Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD- KGEH, MMB, FINASIM, FACP.

Panduan menjalankan puasa buat penderita maag

Bukan cuama masalah keteraturan, pilihan makanan juga jadi hal penting bagi penderita maag. Dr. Ari menganjurkan penderita penyakit tersebut untuk menghindari makan berlebihan, menghindari kafein, menghindari makanan yang dipanaskan berulang dan memilih air hangat atau air biasa untuk berbuka.

“Perut 14 jam kosong, minum dulu satu gelas untuk membasahi. Tapi tidak boleh minum air es karena suhu tubuh sekitar 37 derajat celcius dan akan kaget,” ucap Dr. Ari, dilansir dari Kompas.

Source: Giphy

Selain itu, Dr. Ari juga menganjurkan agar penderita maag menghindari cokelat, keju, gorengan, makanan yang terlalu pedas, hingga makanan tinggi lemak yang akan memperlambat pengosongan lambung.