Penampakan UFO hijau dilaporkan dua pilot pesawat berbeda, satu militer dan satu komersial. Keduanya mengaku melihat ‘benda ajaib’ melayang dan kemudian hilang di balik awan saat tengah melintas di langit Teluk St. Lawrence, Kanada pada 3o Juli.
Penampakan UFO hijau berlangsung ‘sebentar’
Berdasarkan laporan yang diunggah pada 11 Agustus di database insiden penerbangan pemerintah Kanada, kedua pilot menyaksikan ufo terbang.
Mereka sama-sama melihat objek terbang hijau terang terbang di atas awan. Objek tersebut kemudian menghilang di balik awan.
Salah satu pesawat yang melaporkan penampakan UFO adalah pesawat militer Kanada yang terbang dari pangkalan udara Ontario menuju Cologne, Jerman.
Sementara pesawat komersial yang juga melihat penampakan benda asing itu adalah KLM Royal Dutch Airlines yang terbang dari Boston, AS menuju ke Amsterdam, Belanda.
Bisa saja itu hanya meteor
Steffan Watkins, peneliti penerbangan dan perkapalan, melihat data transponder dari dua penerbangan tersebut. Ia menemukan bahwa pesawat militer berada di ketinggian 1.000 kaki saat penampakan UFO muncul.
Menurutnya, ada kemungkinan penampakan UFO Hijau yang dia lihat adalah meteor yang melesat di atas langit.
“Ya, saya tahu (penampakan UFO) terjadi pada tahap awal hujan meteor Perseid,” tuturnya. Kendati demikian, Watkins menyebut ada kemungkinan itu adalah balon cuaca, roket atau memang UFO.
Berbeda dengan AS, Departemen Pertahanan Nasional Kanada memilih melakukan pelacakan terhadap benda asing itu, untuk memastikan apakah itu UFO atau bukan.
Isu popular di Kanada
Menariknya, di Kanada, isu UFO adalah sesuatu yang sangat popular. Bahkan pada Desember 2019, seorang kolektor membeberkan dan menyumbang lebih dari 30 ribu dokumen tentang UFO ke University of Manitoba di Winnipeg.
Di mana diantaranya adalah sejumlah dokumen tentang insiden Danau Falcon di Manitoba. Kasus tersebut merupakan salah satu UFO ‘case’ yang paling popular.
