Situasi pandemi tidak menghalangi gelaran Pekan Kebudayaan Nasional 2020 untuk tetap terlaksana. Nantinya acara ini akan jadi gelaran pekan kebudayaan virtual pertama di dunia.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI akan melaksanakan acara ini pada 31 Oktober sampai 30 November 2020 mendatang.
Suntuk di rumah aja? Nih coba playlist INI
Pekan Kebudayaan Nasional 2020
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, situasi pandemi membuat acara ini akan sepenuhnya digelar secara virtual.
Nantinya semua sesi dalam Pekan Kebudayaan Nasional 2020 ini bisa Lo saksikan melalui berbagai platform digital, seperti televisi sampai video streaming.
Pekan Kebudayaan Nasional 2020 akan menampilkan sebanyak 4.791 pekerja seni. Mereka akan terbagi dalam 27 tema konferensi, 93 pagelaran, 5 pameran, 5 kompetisi, dan 16 lokakarya yang berbeda.
Dengan begitu, acara ini akan menjadi pekan kebudayaan virtual pertama di dunia.
Lomba Virtual oleh Kemendikbud
Selain mengadakan acara secara virtual, Kemendikbud juga akan menggelar lomba virtual yang terdiri dari tingkat SMP dan tingkat masyarakat umum.
Tingkat SMP akan ada lomba virtual seperti egrang, halang rintang, bolak balik balok, bakiak kreasi, sampai congklak secara virtual.
Sedangkan untuk tingkat masyarakat umum, akan ada lomba egrang kreasi gerak, lompat papancakan tertinggi, dan lomba satu menit permainan tradisional. Kalau tingkat ini bisa diikuti oleh segala usia.
Untuk Pulihkan Ekonomi Kreatif
Kita semua tau bahwa pandemi Covid-19 ini telah melumpuhkan berbagai sektor, salah satunya ekonomi kreatif. Maka dari itu Kemendikbud akan tetap menyelenggarakan acara ini walaupun secara virtual untuk memulihkannya.
“Karena Kita tahu persis, selama ini banyak kegiatan terhenti, tertunda bahkan batal dan pengaruhnya itu secara ekonomi bagi masing-masing pengelola juga tidak kecil. Dengan adanya regulasi harapannya pelan-pelan bisa pulih sektor-sektor di bidang kebudayaan dan ekonomi kreatif,” kata Dirjen Kebudayaan Kemendikbud RI, Hilmar Farid dikutip dari Medcom.
Bosan dengan gaya hidup yang itu-itu saja? Coba gaya hidup INI
_
Pandemi tidak menghalangi kita untuk tetap semangat mendukung kebudayaan nusantara.
Gimana tanggapan Lo?
