Gak ada angin gak ada ujan, tiba-tiba Museum Nasional Romawi mendapatkan sebuah kiriman paket misterius. Setelah ditelusuri, paket tersebut berasal dari Amerika Serikat.
Belum diketahui isi dan alasan pengirimannya, pihak museum akhirnya memutuskan untuk membuka paket tersebut. Betapa herannya mereka melihat isi dari paket tersebut.
Paket Potongan Batu Marmer dari Runtuhan Romawi Kuno
Setelah paket itu dibuka, betapa herannya pihak museum melihat bongkahan batu marmer yang dibalut dengan gumpalan-gumpalan kertas sebagai pelindungnya. Tidak hanya batu, paket tersebut juga berisi surat permohonan maaf.
“Maafkan saya karena saya orang Amerika yang begitu bodoh. Saya mengambil sesuatu yang bukan milik saya untuk diambil,” tulis sang turis dari Atlanta yang tidak disebutkan identitasnya itu.
Ternyata, paket tersebut merupakan bentuk penyesalan dan permintaan maaf atas perbuatan buruk sang turis saat sedang berlibur ke Italia. Dikutip dari Insider, sang turis merasa malu karena sudah mencoret-coret batu marmer tersebut.
Pada batu itu tertulis “To Sam, love Jess, Rome 2017” yang sudah ia tulis sejak tiga tahun lalu. Namun usaha untuk menghapus tulisan tersebut tidak berhasil, “Saya menghabiskan waktu berjam-jam mencoba menghapus tulisan itu, tetapi tidak berhasil,” tulisnya dalam surat itu.
Takut Kena Sial?
Sepertinya kasus seperti ini sudah jadi rahasia umum kalau Lo mengambil atau membawa pulang barang dari tempat bersejarah, bisa jadi kesialan akan menimpa Lo. Ya, mungkin aja turis dari Atlanta itu juga takut kena sial.
Sebelumnya juga pernah kejadian ada turis dari Kanada yang mengaku mendapatkan kesialan bertahun-tahun setelah mencuri artefak dari reruntuhan Pompeii.
_
Hati-hati deh Lo jangan main-main sama barang bersejarah.
Gimana menurut Lo? Apakah Lo percaya dengan mitos ini?
