Marshmello x Papa Khan menambah panjang daftar musisi Indonesia yang mendapat sorotan internasional
Marshmello x Papa Khan jadi sajian musik tak terduga di industri musik Indonesia.
Kolaborasi DJ Amerika Serikat dengan produser asal Palangkaraya tersebut diumumkan lewat teaser yang diunggah lewat media sosial keduanya. Track tersebut berjudul “Rain” dan akan dirilis Jumat (9/10/2020) mendatang.
Jelang perilisannya, lagu “Rain” pun kini tersedia untuk di-pre-save di layanan digital music streaming di laman ini.
next wave 🌊 @papakhanmusic’s “Rain” dropping Oct 9 via @JoyTimeCollectv pic.twitter.com/VHB6aVSrau
— marshmello (@marshmello) October 2, 2020
Baca juga: Perpaduan Kesegaran RamenGvrl yang Bikin Tetap Produktif Selama di Rumah
Track Marshmello x Papa Khan akan dirilis lewat label Marshmello
Dikenal dengan nama asli Akhmad Iqbal Ansyari, Papa Khan dikenal sebagai produser musik yang kini bernaung di label musik milik Marshmello bernama Joytime Collective.
Sebagai tambahan, Papa Khan ternyata sempat membagikan teaser “Rain” bulan juni lalu, tepatnya ketika ia masih mengerjakan track tersebut.
Cuplikan berdurasi 32 detik tersebut disukai lebih dari 5,6 ribu orang dan di-retweet lebih dari 1,1 ribu kali.
yo i finished this.
— PAPA KHAN (@papakhanmusic) June 18, 2020
Ini bukan kali pertama Papa Khan jadi perwakilan Indonesia di panggung internasional. Sebelumnya, ia juga sempat tampil gelaran livestreaming yang diadakan label EDM Insomniac Bassrush.
Baca juga: Ternyata Sampah Juga Bisa Dimanfaatkan Untuk Mendukung Lifestyle yang Leave No Trace
Cuma bermodalkan “speaker dangdut dan laptop kentang”
Sebelum menembus label Marshmello, Papa Khan juga diketahui sempat memenangkan remix contest yang diadakan oleh Weird Genius.
Kontest remix lagu “Flickshot” tersebut membawa nama Papa Khan masuk ke daftar 3 besar pemenang. Hal ini jadi kejutan tersendiri buatnya. Pasalnya track tersebut hanya dikerjakan dalam waktu satu malam.
Dilansir dari Kompas, Papa Khan juga mengaku bahwa ia tak punya studio mewah.
“Saya cuma modal speaker dangdutan sama laptop kentang aja,” jelasnya.
Soal awal ketertarikannya di dunia musik, ia menyebut lagu “I Can’t Stop” milik Flux Pavilion jadi inspirasi awalnya.
“Saya mau jadi producer ya karena saya ingin tahu gimana,sih cara buat musik seperti itu. Eh, sampai sekarang malah ketagihan dan malah jadi karier.”
-
Bobon Santoso, YouTuber yang Masak Ular, Kaki Biawak Hingga TV untuk Konten
-
Superhero Muslim Marvel Siap Digarap, Ini Pemerannya
-
Desain Poster HUT TNI Ke-75 Kemhan Jadi Guyonan Jagat Maya, Ini Alasannya
–
Bosan dengan haya hidup yang gitu-gitu aja? Cobain gaya hidup INI!
