Macet Karena Citayam Fashion Week, Polisi Tutup Sementara Zebra Cross Dukuh Atas
Polisi lakukan normalisasi lalu lintas Dukuh Atas
Fenomena Citayam Fashion Week masih jadi topik panas belakangan ini.
Namun nyatanya, ada dampak yang ditimbulkan dari hiruk pikuk ini. Ramainya para ABG yang berkumpul dan melakukan catwalk di zebra cross Dukuh Atas pun menimbulkan kemacetan.
Bukan cuma mereka yang catwalk, masyarakat juga ikut turun ke jalan untuk berfoto-foto.
Untuk mengantisipasi kemacetan yang terjadi, polisi melakukan normalisasi lalu lintas di lokasi pada sore hari. Normalisasi ini bakal mereka lakukan dengan menutup sementara zebra cross Dukuh Atas. Selain ditutup, polisi juga bakal berjaga di sana.
Kemacetan bersumber dari venue Citayam Fashion Week
“Oleh karenanya, kami melakukan upaya normalisasi karena, setelah kita pantau, simpul kemacetannya itu dari adanya aktivitas di Citayam (Dukuh Atas),” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin, melansir Detik.
Menurunya, arus lalu lintas dari empat lajur Jalan Jenderal Sudirman mengerucut, berbelok ke arah lokasi Dukuh Atas, dan terjadi penyumbatan.
Penutupan itu bakal pihaknya lakukan dengan penjagaan, bukan blokade. Tujuannya, agar zebra cross bisa tetap dipakai.
Penutupan sementara jadi langkan efektif
Menurut Komarudin, upaya penutupan sementara ini terbilang efektif. Hal itu terbukti kembali normalnya lalu lintas setelah normalisasi.
“Begitu kita lakukan upaya penutupan sementara, maka alhamdulillah kurang lebih dalam waktu setengah jam bisa dinormalkan kembali dan bisa buka kembali aktivitas,” ujarnya.
Ke depannya, Kamarudin mengatakan ia bakal memastikan pihaknya terus melakukan pemantauan.
“Kita akan melakukan upaya-upaya yang dilakukan rekayasa lalin sampai penutupan jalan jika sekiranya dibutuhkan,” tambahnya.
What are your thoughts? Let us know!
-
CFW: Remaja yang Dandan Mirip Wanita Bakal Dibawa ke Panti Sosial
-
Wakil Gubernur Jawa Barat Minta Maaf Sebut “Bullying Hal Biasa”
-
Daftar PSE, Kini Kominfo Bisa ‘Intip’ Percakapan di WhatsApp dan Gmail?
(Image: via KOMPAS/Kristianto Purnomo)