Lembaga Sensor Film Belum Bisa Pastikan Soal Penayangan “Lightyear” di Indonesia
LSF bantah kabar tentang “Lightyear” batal tayang di Indonesia
Setelah pemberitaan bahwa film “Lightyear” dilarang tayang di negara Timur Tengah karena adegan LGBTQ, muncul pertanyaan soal penayangannya di Indonesia.
Salah satu adegan yang menampilkan pasangan LGBTQ berciuman secara terang-terangan ini pun membuat banyak orang menduga film ini batal tayang di bioskop Tanah Air.
Namun, Ketua Lembaga Sensor Film (LSF), Rommy Fibri membantah kabar tersebut.
Ia menjelaskan bahwa pihaknya belum bisa memutuskan tentang penayangannya.
Masih menunggu materi dari Disney
Menurut penjelasannya, LSF masih menunggu pihak Disney untuk mengirim materinya.
Sebelumnya, Disney sudah mengirimkan materi bulan lalu, namun masih ada persoalan teknis yang harus diperbaiki.
“Film ‘Lightyear’ ini sekitar Mei pernah dikirimkan untuk ditinjau. Tapi saat itu belum ada subtitle sehingga belum bisa disensor LSF secara penuh,” ujar Rommy Fibri, melansir VOI.
Sebuah film haruslah memiliki teknis lengkap untuk bisa lewat sensor secara penuh, termasuk adanya takarir (subtitle).
‘Bukan berarti Indonesia menolak film ini beredar’
Saat ini, pihak Disney belum mengirimkan lagi materi yang akan ditayangkan di Indonesia. Maka dari itu, ia membantah batalnya penayangan “Lightyear”.
“Kalau pihak Disney enggak kirim materi mengeluarkan tanda sensor, tidak berarti tandanya Indonesia menolak film ini beredar,” pungkas Rommy.
Kalau berjalan sesuai rencana, film spin-off ‘Toy Story’ itu bakal rilis di seluruh dunia mulai 17 Juni nanti.
What are your thoughts? Let us know!
-
Iko Uwais Dilaporkan ke Polisi, Usai Diduga Meninju Waj…
-
Pria Ini Menang Lomba Lari Melawan Kuda, Kok Bisa?
-
Arogan di Jalan, Pengguna Pelat RF dan Rotator Bisa Dicabut STNKnya!
(Image: via Disney Pixar)