Kucing Kementerian Luar Negeri Inggris Ini Pensiun, Emang Apa Kerjanya?
Kenalan sama Palmerston, kucing yang (sempat) kerja di Kantor Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Inggris
Setelah 4,5 tahun bekerja di Kantor Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Inggris, kucing ini akhirnya pensiun.
Staf Kemenlu bernama Palmerston tersebut mungkin tidak bekerja di meja atau berurusan dengan dokumen. Alih-alih, ia punya tugas khusus yang cuma bisa dilakukan oleh kucing: memburu tikus.
Baca juga: Buaya Raksasa “Siluman” Ditemukan di Bangka Belitung
Setelah pensiun, pemburu tikus resmi Kemenlu Ingris ini ingin bersantai di desa
Dengan nama jabatan resmi Chief Mouser, kucing berbulu hitam putih tersebut kini akan menghabiskan waktu di desa.
Dilansir Reuters pada Kamis (7/8), dalam cuitan di Twitter yang punya lebih dari 100.000-an lebih pengikut, Palmerston mengatakan dia ingin menghabiskan waktu untuk bersantai, jauh dari sorotan publik.
“Aku sudah menikmati rasanya memanjat pohon dan berpatroli di lapangan sekitar rumah baruku di desa,” tulisnya kepada pegawai negeri paling senior di Kantor Kemenlu Inggris, Sir Simon McDonald, lengkap dengan tanda tangan berupa dua cap kaki kucing, sebagaimana dinukil dari ANTARA.
“Aku akan merindukan bunyi langkah kaki duta besar dan kabur ke tempat persembunyian untuk melihat siapa orang yang datang.”
Keputusan bulat Palmerston untuk resign dan pensiun disampaikan dalam surat resign untuk wakil sekretaris tetap FCO Simon McDonald. Surat pengunduran diri itu juga diunggah di akun Twitter miliknya @DiploMog.
Here’s my favourite tree to climb ⬇️👌 pic.twitter.com/RXmbQxmSQz
— Palmerston (@DiploMog) August 7, 2020
Baca juga: Kotoran Kim Jong Un Dilindungi Negara, Yang Masuk ke Toiletnya Bisa Dihukum Mati!
“Saya pastikan saya sangat rajin. Walaupun saya tidak bisa menangkap tikus King Charles Street, usaha diplomatik saya sangat signifikan. Saya telah banyak memenangkan negosiasi. Usaha diplomatik saya membuahkan hasil yang positif,” tutur Palmerston.
Palmerston juga mengaku dia kerap pura-pura tidur untuk menguping banyak perbincangan diplomatik.
“Gerakan khas saya, pura-pura tidur sambil mendengar perbincangan asing, akan menjadi kehilangan besar untuk intelijen kita. Tapi, seiring pertambahan usia, saya mesti mengambil langkah mundur dari urusan diplomatik dan menikmati me-time,” ungkat Palmerston.
In 2016 Palmerston arrived from @Battersea_ , mouser & social media phenomenon, with 105K @Twitter followers. After 4½ happy years @DiploMog retires at end of August: he’s enjoyed lockdown life in countryside so much, he’s decided to stay. Everyone @foreignoffice will miss him ❤️ pic.twitter.com/wUCl7cWSGp
— Simon McDonald (@SimonMcDonaldUK) August 7, 2020
Palmerston menjadi rival ketua chief mouser.
Selain Palmerston ada juga kucing lain bernama Humpfrey dan Larry yang juga menjabat sebagai chief mouser. Namun dalam setahun belakangan ini Palmerston lah yang paling diunggulkan karena giat bekerja dan ramah.
Larry, Sang ketua chief mouser justru mengalami penurunan pamor karena acap kali berperilaku kasar ke kucing lain semenjak Theresa May menjabat sebagai Perdana Menteri Inggris. Larry juga sempat tertangkap kamera media setempat malah cenderung santai dan bermain-main dengan tikus yang ia tangkap kemudian dilepaskan kembali.
–