Kota Layak Huni : Jakarta Peringkat 20 Terbawah di Dunia
Jakarta urutan ke-153 kota layak huni di dunia
Berdasarkan laporan Economist Intelligence Unit (EIU) bertajuk The Global Liveability Index 2022, Jakarta bertengger di urutan 20 terendah.
Menyasar 172 negara di dunia, itu berarti Indonesia saat ini berada di urutan ke 153.
Nilai skor ‘kelayakan’ DKI Jakarta sebagai kota layak huni hanya setengah dari skor tertinggi yaitu 100.
Nilai kelayakan diambil dari 5 indikator
Untuk diketahui, nominal skor 57 yang di dapat Jakarta itu berdasarkan akumulasi dari lima indikator.
Pertama adalah indikator stablitas. Pada bagian ini, Jakarta memperoleh skor 60, di mana tindakan terorisme dan kejahatan kecil menjadi hal yang paling dihindari.
Berikutnya ada juga indikator kesehatan yang justru mendapatkan nilai rendah, yaitu 29.
Tidak dapat dipungkiri layanan kesehatan di Jakarta masih sangat minim.
Sementara itu pada indikator budaya dan lingkunga, Jakarta mendapatkan nila 49.
Pada sektor infrastuktur, pembangunan Jakarta mendapatkan nilai 57.
Terakhir dalam inidikator pendidikan, Jakarta memperoleh indeks senilai 67. Adapun skor ini merupakan yang tertinggi jika dibandingkan dengan indikator lain yang ada.
Tertinggal jauh dari kota paling layak huni
Dengan total nilai 57, Jakarta tertinggal jauh dari Wina di Austria yang mendapat predikat kota paling layak huni di dunia.
Kota tersebut mendapatkan skor yang nyaris sempurna, yaitu 99,1.
Faktanya, nilai indeks yang didapat ibukota Indonesia justru tidak terpaut jauh dari Teheran, Iran yang menjadi sepuluh kota terbawah dengan indeks 44,0.
Sementara itu kota paling akhir pada survei tersebut adalah Damaskus di Syria yang menduduki peringkat 172 dengan skor 30,7.
-
Pembeli Pertalite Wajib Daftar MyPertamina Mulai 1 Juli 2022
-
Pemprov DKI Cabut Izin Usaha Semua Outlet Holywings di Jakarta
-
Rahasia Panjang Umur : Jadi Politisi? Begini Kata Riset
Top image via Unsplash
Let us know your thoughts!