Laporkan kasus Covid-19 pertama, Korea Utara siaga penuh

Korea Utara mengumkan infeksi virus Covid-19 pertama mereka setelah lebih dari 2 tahun pandemi.

Terkait hal itu, Kim Jong-un langsung meningkatkan langkah pencegahan Covid-19 ke level maksimum.

Dilansir dari kantor berita resmi Korea Utara, kasus itu diketahui dari tes yang dilakukan pada beberapa orang di ibu kota Pyeongyang.

Kasus tersebut dilaporkan merupakan varian omicron.

Sempat 2 tahun nihil kasusl meski belum mendapat vaksin

Dilansir dari Kompas.com, Korea Utara sebelumnya mencatatkan nihil kasus selama pandemi Covid-19. Hal tersebut bahkan diakui oleh para ahli.

Menariknya, 26 juta warga Korea Utara sendiri sebagian besar tidak menerima vaksin. Pasalnya mereka bahkan menghindari vaksin Covax yang didukung PBB.

KCNA menyebut bahwa Kim mengadakan pertemuan Politbrio Partai Pekerja Korea untuk memutuskan melakukan tindakan anti virus.

Pemerintah naikan kesiagaan sembari menjalankan proyek yang sudah terjadwal

Kendati demikian, Kim juga meminta pejabat menstabilkan transmisi dan menghilangkan virus sembari melanjutkan konstruksi, pengembangan pertaian dan proyek negara lainnya.

Lebih lanjut, para pejabat diminta merumuskan langkah untuk meredakan kekhawatiran publik dan situasi negatif lain.

Dia mengatakan “persatuan” adalah jamina terkuat untuk bisa menang melawan Pandemi.

Negara terakhir tanpa kasus

Meski Turkmenistan mengklaim nihil kasus, beberapa ahli meragukannya.

Hanya Korea Utara yang menjadi salah satu negara di dunia tanpa kasus dan mendapat pengakuan dari para ahli.

Berdasarkan pengamatan ahli, jika wabah besar Covid-19 sampai terjadi di sana, maka konsekuensinya akan begitu besar dan bisa menghancurkan mereka

Pasalnya, sistem kesehatan yang kurang baik dan ketidakstablian bisa terjadi jika situasinya ditambah dengan masalah serius lain seperti kekurangan pangan.

• Transplantasi Rahim Ke Wanita Transgender Akan Kembali Coba Dilakukan Oleh Dokter Di India

• Ambil E-KTP Jakarta Bisa Pakai GoSend!

• Ganja Untuk Medis, Thailand “Giveaway” 1 Juta Bibit Ke Para Warga!

Top image via Kompas