Kebakaran Pabrik Triplek di Bandung Makan Waktu 40 Jam untuk Dipadamkan
Kebakaran pabrik triplek di Bandung
Pada hari Senin, 24 Oktober 2022 kemarin, terjadi sebuah kebakaran pabrik triplek. Kebakaran tersebut terjadi di daerah Bandung.
Sebuah pabrik triplek yang berlokasi di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Cijagra, Kota Bandung, baru dapat dipadamkan pada Selasa, 25 Oktober 2022.
Pabrik triplek tersebut membutuhkan waktu selama sekitar 40 jam agar bisa benar-benar padam.
Baca juga: Pemakaian dan Transaksi Ganja di Jerman Bakal Segera Dilegalkan
Baru bisa padam setelah 40 jam
Selama 40 jam, kebakaran pabrik triplek baru benar-benar bisa dipadamkan oleh anggota pemadam kebakaran.
Faktor utama yang menyebabkan kebakaran pabrik triplek ini sulit untuk dipadamkan, yakni karena bagian gudang terbuat dari material yang mudah terbakar.
“Karena yang terbakar ini bahan yang mudah terbakar yaitu tumpukan kardus dan triplek,” kata Kepala Bidang Kesiapsiagaan Operasi Pemadaman dan Penyelamatan Diskar PB Kota Bandung M Yusuf Hidayat pada Selasa (25/10) lalu.
Baca juga: Luhut Binsar: Semoga Bali Jadi Tempat Perdamaian Ukraina dan Rusia
22 truk dikerahkan
Pemadam kebakaran mengerahkan sebanyak 22 truk yang berulang kali mondar-mandir di lokasi kejadian untuk membantu pemadaman api.
Faktor utama yang membuat lalapan api sulit untuk dipadamkan adalah gedung di pabrik yang tidak memiliki sistem pencegahan kebakaran.
Selain itu, gedung tersebut juga tidak dilengkapi dengan tanker air.
“Alat proteksi kebakaran tidak ada di gedung tersebut tapi kita cari sumber air terdekat dari sini. Ada di Cijagra, dekat pasar Gordon dan di Supratman. Kendaraan bolak balik untuk mengambil air,” kata Yusuf.
—
What are your thoughts? Let uss know!
-
Menkes: Varian Baru Omicron XBB Masuk, Indonesia Wajib Antisipasi Lonjakan Kasus di Awal 2023
-
PHRI Kontra Soal Larangan Check In Hotel Bagi Pasangan Belum Menikah yang Tambah Daftar Penolakan
-
Marvel Studios Konfirmasi Comeback Rihanna yang Paling Diantisipasi Setelah Enam Tahun Vakum
(Image: via Unsplash)