Karena Lockdown, Isi Mall dan Bioskop Malaysia Jadi Berjamur
Semoga mall Indonesia nggak jamuran juga ya!
Meski berhasil turunkan jumlah kasus penyebaran COVID-19, lockdown yang berlaku di Malaysia ternyata juga berimbas negatif.
Beberapa waktu lalu, rangkaian foto dari pusat perbelanjaan di Malaysia viral di jagat maya. Setelah beberapa bulan tanpa pengunjung, mall tersebut terlihat dipenuhi jamur.
Jamur tersebut pun diketahui tumbuh subur karena minimnya sirkulasi udara di pusat-pusat perbelanjaan tersebut.
Source: coconuts
Dari sekian banyak foto yang beredar, terlihat barang-barang bermaterial kulit seperti sepatu dan dompet rusak karena jamur. Hal ini pun diketahui terjadi di Metrojaya Suria Sabah Store.
Viralnya foto-foto tersebut pun memaksa pihak pengelola untuk merilis statement.
“Untuk semua konsumen tercinta, kami ingin memberi pernyataan resmi terkait kabar yang beredar di media sosial.” ungkap pihak pengelola. “Mohon mengerti bahwa foto yang bersirkulasi diambil untuk kebutuhan internal mengingat kami tengah mempersiapkan pembukaan kembali layanan kami, yang telah ditutup sejak 8 Maret 2020.”
“Kami menangani hal ini secara serius dengan membersihkan dan mengdesinfektan toko-toko kami untuk memastikan keamanan pelanggan saat berlanja.”
Hal yang sama juga terjadi di bioskop yang berlokasi di kawasan Ipoh di sisi barat laut Malaysia, dimana bangku dan karpetnya terlihat penuh jamur yang bisa mengancam kesehatan jika digunakan.
Source: Liputan 6
Source: Liputan 6
Bahaya paparan jamur untuk kesehatan
Jamur tumbuh di lingkungan yang lembab dan kain yang bisa menyerap kelembaban dari udara dan menyediakan tempat yang ideal untuk jamur tumbuh.
Secara umum paparan jamur dapat menyebabkan iritasi mata, kulit, hidung, tenggorkan dan paru-paru.
Namun untuk orang-orang yang sensitif terhadap jamur, paparan bisa menimbulkan efek yang lebih banyak seperti bersin, pilek, mata merah, ruam kulit dan serangan asma bagi mereka yang mengidap asma.