Kapal “Hantu” Ditemukan 95 Tahun Kemudian Setelah Menghilang di Segitiga Bermuda!
Setelah mengumpulkan semua dokumen-dokumen penting, akhirnya kapal “hantu” ini ditemukan
Mendengar nama Segitiga Bermuda memang terkenal sudah menjadi musuh besar bagi para pelaut. Bahkan tidak hanya pelaut, pesawat-pesawat pun perlu berpikir dua kali ketika akan melewati wilayah ini.
Baru-baru ini, ada kabar mengejutkan tentang penemuan kapal laut di wilayah Segitiga Bermuda. Setelah ditelusuri, ini merupakan sebuah kapal laut yang hilang kontak di tahun 1925 silam.
Kapal SS Cotopaxi
Kapal ini adalah SS Cotopaxi yang berangkat dari South Carolina, Amerika Serikat dan menuju ke Havana, Kuba. Kapal ini berlayar pada tanggal 29 November 1925 dan berisi 32 orang awak.
Nama kapal SS Cotopaxi pun menjadi pembicaraan hangat setelah dikabarkan hilang kontak di perairan Segitiga Bermuda. Sejak saat itu, ceritanya menjadi mitos dan urban legend yang beredar di masyarakat.
Kapal SS Cotopaxi ini pun juga pernah muncul dalam sebuah film berjudul “Close Encounters of the Third Kind” yang dirilis pada tahun 1977. Dalam film garapan Steven Spielberg ini, kapal SS Cotopaxi diceritakan muncul di tengah gurun Gobi yang ada di antara China dan Mongolia.
Bahkan ada yang menyebutkan bahwa kapal ini muncul di pantai Kuba dalam keadaan kosong. Tidak sedikit pula yang menyebutkan SS Cotopaxi adalah kapal hantu.
Setelah 95 tahun akhirnya ditemukan
Setelah menjadi cerita mitos yang beredar di tengah masyarakat, SS Cotopaxi ternyata tidak benar-benar menghilang.
Baru-baru ini, ada seorang peneliti dan penjelajah bernama Michael Barnette yang menemukan bangkai kapal tersebut tenggelam.
“Ini sangat menarik. Saya udah melakukan penyelaman kapal karam yang tak terhitung jumlahnya, namun penemuan kali ini benar-benar menakjubkan,” kata Barnette dikutip dari Huffington Post.
Upaya menemukan kapal SS Cotopaxi ini pun terbilang sangat niat. Mereka harus mengumpulkan semua dokumen termasuk memetakan rute kapal, koordinat sinyal, dan menelusuri situs “Bear Wreck” di lepas pantai St. Augustine, Florida.
Mereka pun berhasil menemukan sebuah kapal yang belum pernah diidentifikasi dan setelah ditelusuri, bangkai tersebut benar kapal SS Cotopaxi yang hilang 95 tahun lalu.
“Ada beberapa hal yang mengonfirmasi indetitasnya (SS Cotopaxi), seperti bentuk kapal, panjang, dan ukuran boiler. Saya juga melihat kecocokan mesinnya, itu semua konsisten dengan informasi yang kami ketahui tentang SS Cotopaxi,” tambah Barnette.
_
Kalau alasan masuk akalnya, lokasi hilangnya SS Cotopaxi itu dikarenakan lingkungan ekstrim yang ada di sana. Makanya banyak kapal yang karam di wilayah tersebut.