Kamengski sambut musim baru Liga Inggris dengan koleksi nostalgia The Big 4
Kamengsi meriahkan musim baru Liga Inggris dengan koleksi jersey baru.
Label asal jakarta tersebut pun mengusung konsep nostalgia dengan menghadirkan rangkaian jersey parodi ikonik dari era 90-an.
Baca juga: Ardhito Pramono Rilis “Wijayakusuma”, Bawakan Konsep Pop Indonesia
Terinspirasi dari Liga Inggris 90-an
Rilisan kali ini fokus pada The Big 4 Premiere League era 90-an; yaitu Liverpool era Michael Owen tahun 1998-2000, Arsenal era Denis Bergkamp 1994-1995, Chelsea era Gianfranco Zola 1997-1998, dan Manchester United era Eric Cantona 1996-1998.
Senada dengan rilisan-rilisan sebelumnya, koleksi ini juga lekat dengan nuansa parodi yang nyeleneh.
Hal ini bisa lo liat dengan rangkaian plesetan logo apparel dan sponsor yang di tiap artikel, yang bersemat woven yang di press diatas bahan polyester.
“Kultur dan lifestyle sepakbola memang sangat dekat dengan Kamengski, walau hanya sebatas dekat saja, tapi tidak sampai jadian,” sebagaimana yang USSFeed kutip dari rilisan persnya.
“Jersey ini cocok dan sangat dianjurkan untuk digunakan berolah raga ataupun berolah jiwa. Jika tidak percaya, ya mungkin anda ada benarnya.”
Baca juga: Christian Bale Respon Ekspektasi Penggemar Terhadap Perannya di Film “Thor: Love and Thunder” [USSFeed Interview]
Bukan kali pertama
Perlu diketahui, ini bukan kali pertama Kamengski merilis koleksi jersey sepak bola.
Sebelumnya tribute jersey untuk Motown Records yang terinspirasi dari jersey AC Milan di era Marco Van Basten dan Yonex/Yoman yang terinspirasi dari budaya Jamaica.
Kini seluruh koleksinya sudah tersedia secara online.
Your thoughts? Let us know!
