Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ikan Purba 420 Juta Tahun Lalu Ditemukan di Madagaskar, Begini Bentuknya

Ikan Purba 420 Juta Tahun Lalu Ditemukan di Madagaskar, Begini Bentuknya

Ikan purba 420 juta tahun lalu secara tidak sengaja ditemukan oleh sekelompok pemburu hiu. Adapun ikan purba Coelacanth itu dijumpai pada Samudra Hindia Barat, tepatnya di lepas pantai Madagaskar. 

Penemuan ini dipercaya akan menjadi bukti bahwa ikan yang telah hidup ratusan juta tahun lalu itu masih ada sampai sekarang.

Ikan purba 420 juta tahun sempat dinyatakan punah

Ikan yang pernah kembali ditemukan pada tahun 1938 silam jelas menimbulkan kehebohan. Pasalnya ikan Coelacanth sudah dinyatakan punah oleh para ilmuwan. Ikan ini diketahui hidup di era 420 juta tahun yang lalu dan banyak pihak yang meyakini ikan tersebut seharusnya tinggal fosil-fosilnya saja.

via WiffleGif

Hingga pada akhirnya sekelompok pemburu ikan hiu menemukan ikan ini masih hidup di lepas pantai Madagaskar, Afrika Selatan.

Melansir dari laman Unilad (15 Mei), penemuan ikan Coelacanth ini berawal dari misi perburuan hiu secara besar-besaran akbiat kenaikan permintaan minyak dan sirip hiu.

Begini kronologi pemenuan ikan purba

Hal tersebut secara tidak sengaja membuat nelayan menyebar jala mereka lebih jauh sampai mencapai tempat berkumpulnya ikan yang sempat disebut telah punah.

Seperti dijelasan Newsweek, ikan Coelacanth biasanya berkumpul sekitar 328 hingga 492 kaki di bawah permukaan air. Meski aksi mereka berhasil membawa ikan Coelacanth keluar dari daftar hewan punah, para ahli biologi kelautan justru mengaku khawatir dengan kelangsungan hewan itu.

Ikan Purba 420 Juta Tahun Lalu Ditemukan di Madagaskar, Begini Bentuknya
via Unilad

Ketika kami melihat ini lebih jauh, kami terkejut. Meskipun belum ada proses proaktif di Madagaskar untuk memantau atau melestarikan coelacanth,” tutur Andrew Cooke, ahli biologi dan penulis studi terbaru yang diterbitkan di South African Journal of Science.

Kendati demikian, ia mengaku sangat senang dengan penemuan dan penangkapan itu. Karena nantinya dapat menjadi sumber penelitian ikan Coelacanth yang sudah berjalan selama hampir 40 tahun.

Pihak kelautan serukan konservasi.

Seperti diberitakan NewsWeek, para ilmuwan kelautan juga menyerukan konservasi untuk melindungi ikan Coelacanth di masa mendatang.

Alasannya karena perburuan besar-besaran secara mengejutkan melonjak usai kabar penemuan tersebut beredar di publik. Berdasarkan laporan badan konservasi lingkungan niralaba, diketahui bahwa warga dengan nekat beramai-ramai menangkap ikan Coelacanth.

Di Animal Crossing juga termasuk hewan langka nih!

Your Daily Intake of Everything Trending

USS Feed is a multi-platform media that produces and distributes generation z-focused digital content, reporting the latest trends on fashion, lifestyle, culture, and music to its audience.

Subscribe so You Won't Get Left Behind.

By clicking “subscribe”, you agree to receive emails from USS FEED and accept our web terms of use, privacy and cookie policy.

Copyright © USS FEED | PT. Untung Selalu Sukses | 2018 – 2023 | Code with ♡ by mindsetlab.id