Gerhana Bulan Merah Sinari Langit Amerika hingga Afrika
Satu-satunya fenomena gerhana bulan pada 2022
Gerhana Bulan ‘Blood Moon‘ ditemukan menyinari langit Amerika, Antartika, Eropa, hingga Afrika pada 15 Mei 2022. Fenomena tersebut berlangsung pada dini hari waktu setempat.
Fenomena itu merupakan satu-satunya gerhana bulan yang akan terjadi selama tahun 2022. Gerhana bulan merah tersebut terjadi selama sekitar satu setengah jam.
Blood Moon merupakan gerhana bulan dengan total terpanjang dalam 33 tahun. Bulan bergerak ke arah umbra atau berada di posisi lebih dalam dari bayangan bumi.
Saat cahaya dari matahari dibiaskan di sekitar tepi atmosfer bumi, warna merah akan bersinar dari permukaan bulan.
Warganet terpesona melihat keindahan Blood Moon
Pemandangan bulan yang berwarna merah tersebut terlihat jelas pada foto yang diabadikan oleh seorang warganet dari Yucatán Peninsula, Mexico.
“Pengalamannya luar biasa. Saya menikmati pemandangan bulan terlihat begitu besar di malam hari dan mulai mengecil. Kemudian bulan mulai tertutup oleh perisai merah/hitam ini, dan perlahan-lahan seluruh bulan tertutupi dan cahaya bulan tidak terlihat di mana pun,” ujar Mahmood, dilansir dari Live Science.
Bukan hanya dari Mexico, gerhana bulan merah juga diabadikan olah beberapa warganet dari Florida.
Totality!
Tonight’s #LunarEclipse, seen from Florida’s Space Coast against a beautiful field of stars. pic.twitter.com/7EiO4gH1ut
— John Kraus (@johnkrausphotos) May 16, 2022
Indonesia nggak bisa liat?
Menurut keterangan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), fenomena tersebut memiliki puncak pada 15-16 Mei 2022.
“Gerhana ini puncaknya akan terjadi pada 16 Mei 2022 pukul 04.11.33 UT atau 11.11.33 WIB. Bagi beberapa wilayah di benua Amerika, puncak gerhana kali ini terjadi pada 15 Mei 2022,” ujar LAPAN melalui laman Edukasi Sains Antariksa.
Sayangnya, fenomena indah tersebut tidak dapat kita lihat secara langsung di Indonesia karena bulan yang berada di bawah ufuk.
Walau begitu, warga Indonesia masih dapat menyaksikannya melalui unggahan warganet di belahan bumi lainnya.
What are your thoughts? Let us know!
-
Ramuan Tradisional Jadi Andalan Korea Utara Usai Kekurangan Stok Vaksin Covid-19
-
Heinz Rancang Kemasan Saus Tomat Ramah Lingkungan
-
Nike x Jacquemus Segera Rilis Koleksi Khusus Wanita
Top Image via Twitter/johnkrausphotos