Lawan Badminton Greysia/Apriyani Kena Masalah, Kenapa?
Lawan Greysia/Apriyani dilaporkan ke BWF karena mengucapkan kata-kata kotor
Asosiasi Bulu Tangkis Korea Selatan melayangkan protes resmi kepada Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF). Penyebabnya adalah keberatan mereka atas salah satu pebulu tangkis China, Chen Qingchen, yang kemarin menjadi lawan Greysia/Apriyani. Ia dianggap mengganggu jalannya laga dengan mengucap kata-kata kotor.
Chen Qingchen yang berpasangan dengan Jia Yifan, ganda putri China yang kalah dengan Greysia/Apryiani pada final olimpiade 2020. Setelah mengalami kekalahan dilapangan, Chen Qingchcen harus menghadapi masalah baru.
Melansir dari ABC News, Asosiasi Bulu Tangkis Korsel bakal mengajukan protes kepada BWF atas aksi yang ia lakukan.
Berawal dari China vs Korsel
Laporan ini datang dari kompetisi antara Qingchen/Yifan melawan Korsel, Kim So Yeong/Kong Hee-yong pada babak semifinal olimpiade 2020. Laga ini berhasil dimenangkan oleh pasangan China.
Pada laga tersebut, Qingchen kerap kali terdengar mengeluarkan umpatan pas mendapatkan poin. Ia terdengar meneriakkan bahasa slang China yang populer, ‘wocao’ atau f**k dalam bahasa inggris.
Selain itu, masih dalam laporan yang sama, Korsel pun menganggap kalau kata-kata tadi sebagai sumpah serapah. Maka hal tersebut pun bertentangan dengan peraturan BWF, yaitu pemain gak boleh menunjukkan perilaku agresif atau negatif kepada pemain lain.
Hingga usai laga berlangsung, Qingchen pun meminta maaf dan memberikan penjelasan. Menurutnya, teriakan tersebut bukan ia tujukan kepada lawannya melainkan menyemangati diri sendiri.
#Olympics July, 27 — Chinese competitor Chen Qingchen shouting F**k to “encourage herself” during women's doubles badminton game with Korea.
Just… What? pic.twitter.com/612CzvIGOO— Eileen Chang 😷⛑🥽🌂🧤🇭🇰 (@EileenEChang) July 28, 2021
Cuma untuk menyemangati diri
Bagi Qingchen, ia hanya bermaksud untuk menyemangati diri tanpa menjatuhkan pemain lain atau lawan.