Gajah Mati Karena diberi Makan Petasan, Begini Respon Pemerintah Setempat
Pemerintah setempat telah menetapkan tiga tersangka yang memberi makan gajah tersebut dengan petasan
Seolah-olah 2020 masih belum cukup tragis, kabar kekerasan pada hewan terdengar dari Kerala, India. Seekor gajah yang diketahui sedang mengandung diberi makan nanas berisi petasan.
Kabar tersebut makin miris setelah gajah berusia 15 tahun tersebut diketahui sedang mengandung. Sebelum akhirnya mati dalam posisi berdiri, gajah tersebut pun sempat berjalan mengelilingi desa selama berhari-hari dengan luka besar di area mulutnya.
Source: Star.grid.com
Pemerintah setempat siap tindak tegas pelaku
Tindak kekerasan pada hewan ini tentu memicu amarah warganet. Merespon insiden ini, Menteri Kepala Negara Bagian Kerala, Pinarayi Vijaya pun angkat suara.
“Terkait insiden yang terjadi di distrik Palakkad, seekor gajah hamil meregang nyawa. Banyak orang sudah menghubungi kami. Kami ingin menyakinkan kalian bahwa keprihatinan itu tidak akan sia-sia,” tutur Pinarayi di akun twitternya. “Keadilan akan ditegakkan.”
Kerala is a society that respects the outrage against injustice. If there is any silver lining in this, it is that we now know that we can make our voices heard against injustice. Let us be that people who fight injustice in all its forms; everytime, everywhere.
— Pinarayi Vijayan (@pinarayivijayan) June 4, 2020
Saat ini, proses penyelidikkan pun tengah berlangsung. Sudah ada tiga orang yang dijadikan tersangka, dan siap diproses secara hukum.
Adapun Menteri Kepala Negara Bagian Kerala mengatakan, penyelidikan juga akan mencoba mengatasi peningkatan konflik manusia dengan satwa liar.
“Perubahan iklim bisa berdampak buruk bagi masyarakat lokal dan hewan,” twitnya.
Kematian sang gajah viral lewat Facebook sejak diunggah beberapa hari lalu
Kematian gajah tersebut jadi perhatian publik sejak kisahnya viral lewat unggahan Facebook seorang petugas kehutanan, Mohan Krishnan, 30 Mei lalu.
Sebelum gajah tersebut mati, ia sempat masuk ke dalam sungai dan mencelupkan kepalanya. “Dia punya firasat akan mati,” tulis Mohan dalam bahasa Malayalam.
Source: diksi.com
“Dia tidak menyerang satu pun warga meski dia berjalan dengan rasa sakit di jalanan desa.”
“Kemudian, pada Jumat Gubernur Prakash Javadekar berkata, pemerintah telah menangani kasus ini secara serius.”
“Kami akan menyelidikinya dan menangkap pelaku. Ini bukan budaya India untuk mengumpan petasan dan membunuh,” lanjutnya.
–
Apa ganjaran yang setimpal untuk para pelaku yang telah membunuh si gajah?
Baca juga: Anak Gajah Main “Perosotan” di Tanah Berlumpur Hutan, Aksi Lucunya Terekam Kamera