Volkswagen Amerika Serikat mengklarifikasi Selasa malam waktu setempat kalau mereka gak beneran ganti nama. Katanya, pengumuman ‘palsu’ itu cuma lelucon April Mop yang payah.
Tadinya, VW bikin pernyataan bahwa mereka bakal mengganti namanya jadi ‘Voltswagen’. Ini sebagai tanda bahwa mereka berkomitmen untuk bikin kendaraan listrik.
Pernyataan palsu VW ganti nama
Dalam sebuah pernyataan resmi ‘bohongan’-nya, Volkswagen mengatakan “Lebih dari sekadar penggantian nama, ‘Voltswagen’ adalah deklarasi publik atas investasi masa depan perusahaan dalam e-mobility,” mengutip dari CNN.
Kemudian mereka juga menyatakan akan mengganti huruf ‘K’ dengan ‘T’. Namun, tidak mengubah komitmen untuk membuat kendaraan terbaik di kelasnya untuk semua orang. Begitu kata CEO VW Amerika Serikat Scott Keogh pada hari Senin 29 Maret.
Lelucon April Mop Volkswagen yang payah
Lelucon ini mulai pada hari senin sat Volkswagen mengumumkan ‘pun’ ini. Mereka membuat press release yang belum lengkap, dengan rencana penggantian nama ke ‘Voltswagen’.
‘Volt’.. Listrik.. Ngerti kan maksudnya? Karena sekarang VW jual mobil listrik…
Selama Senin kemarin itu, beberapa media mulai mengutip sumber anonim dari VW yang bilang kalau perubahan nama ini nyata. Lalu, hari Selasa perusahan mobil asal Jerman ini membagikan press-nya dengan lengkap, beserta kebenarannya. Ini bahkan belum 1 April.
Jadi, gak jelas kalau ini rilis ‘nyata’ yang prematur atau lelucon payah yang datang terlalu awal.
Pengakuan tentang isu ‘Voltswagen’ oleh VW
“Volkswagen Amerika gak ganti nama jadi Voltswagen,” kata perusahaan itu kepada CNN Business. “Penamaan ulang ini bertujuan untuk menjadi pengumuman dengan jiwa Hari April Fool.”
https://twitter.com/VW/status/1376868756782219266
“Sekaligus menyoroti rilisnya ‘all-electric ID.4 SUV’ dan menandakan komitmen kami untuk menyediakan kendaraan listrik untuk semua orang. Kami akan tambahkan update mengenai hal ini nanti.” lanjutnya.
—
Yak, silakan coba lagi tahun depan. Terima kasih. 😂
Baca juga:
