Doyan Indomie, Putri Kerajaan Saudi buka peluang untuk berbisnis dengan Indonesia
Siapa sangka jargon “Indomie Seleraku” ternyata juga milik Putri Kerajaan Saudi, Princess Jauhara. Berdasarkan beberapa kabar yang beredar, Princes Jauhara disebut sangat doyan Indomie.
Bahkan kecintaannya terhadap mie instan asal Indonesia membuatnya tertarik untuk bisa menjalin bisnis dengan Indonesia.
Princess Jauhara sudah melakukan pertemuan dengan Konsul Jendral RI
Seperti dilansir Bisnis.com, Selasa (5 Januari 2021), Putri Kerajaan Saudi bahkan sudan bertemu dengan Konsul Jendral RI di Kantor KJRI Jeddah pada penghujung tahun 2020. Pada pertemuan yang berlangsung di tanggal 30 Desember 2020, Princess Jauhara menyampaikan ketertarikannya untuk bisa memulai bisnis dengan Indonesia.
Wanita yang doyan Indomie ini meminta agar KBRI dapat menggelar pameran produk-produk Indonesia, termasuk kuliner. Seperti diketahui, produk Indomie yang merupakan mie instan buatan Indonesia memang sangat populer di Timur Tengah.
“Untuk menunjukan keseriusannya, Princess Jauhara akan mengirim tim ke Indonesia setelah situasi memungkinkan untuk dapat melihat langsung pilihan-pilhan investasi. Khususnya untuk resort property di daerah wisata,” tutur Eko dalam keterangan resmi, Selasa (5 Januari).
-
6 Rasa Indomie di Luar Negeri, Sudah Coba? -
Indomie Jadi Penyebab Meningkatnya Angka Kehamilan Remaja di Negara Ini! Berikut Penjelasannya
-
Indomie Goreng Disulap Jadi Rabboki oleh Yunhyeong iKON!
-
Indomie Goreng Jadi Eskrim! Seperti Apa Rasanya?
Adapun sepanjang tahun 2020, KJRI Jeddah telah berupaya memfasilitasi pulihan kegiatan ekonomi, investasi dan perdagangan bilateral antara mitra-mitra Indonesia dan Arab Saudi. Pada tahun 2021, upaya serupa juga akan kembali dilakukan namun lebih intensif guna mendukung percepatan pemulihan eknomi nasional Indonesia.
Seperti diketahui, Indomie diproduksi oleh entitas Grup Salim, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP), yang merupakan anak usaha PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF).
—
Pertanyaannya apakah Princess Jauhara akan berinvestasi di saham grup Salim atau malah resort property seperti dijelaskan Edi di atas?
Well, apapun itu, semoga beneran terwujud kerjasama bisnisnya dengan Indonesia.
