Central Park Mall Dijual Sebagian, Berapa Harganya?
Central Park Mall bukan dijual karena pandemi
Central Park Mall berhasil jadi sorotan di jagat maya beberapa waktu belakangan.
Pusat perbelanjaan yang berlokasi di kawasan Jakarta Barat tersebut dijual sebagian oleh PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) selaku pemilik properti tersebut.
Baca juga: 5 Mural Pemecah Rekor Dunia: Ada yang Habiskan Hingga 850 Ribu Liter Cat!
Berapa harga Central Park Mall?
Laporan keuangan APLN per September 2020 mencatat, jumlah ekuitas APLN mencapai Rp11,03 triliun, turun dari Desember 2019 yakni Rp 12,84 triliun.
Dengan demikian, penjualan Central Park dan tanah di Karawang tidak melebihi Rp 2,02 triliun.
Menyoal tentang alasan penjualan, pihak Agung podomoro membantah penjualan sebagian Central Park untuk menutup kerugian. Dikutip dari keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), langkah penjualan aset dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dana perseroan untuk ekspansi usaha.
“Adapun tujuan transaksi bagi perseroan adalah untuk mendukung rencana perseroan dalam memperoleh pendanaan yang dapat digunakan oleh grup perseroan untuk keperluan belanja modal dan melakukan ekspansi usaha perseroan dan/atau anak perusahaan perseroan di masa yang akan datang,” demikian dinyatakan dalam surat ke BEI yang ditandatangani dua Direktur Agung Podomoro, Cezar M. Dela Cruz dan Miarni Ang, dikutip kumparan Jumat (11/12).
Baca juga: LeBron James Dinobatkan Sebagai Atlet Terbaik Tahun Ini Menurut Majalah TIME
Dampak pandemi pada bisnis mall
Dampak pandemi sangat terasa pada sektor bisnis, khususnya mall dan hotel. Untuk Agung Podomoro Land sendiri, taget marketing harus dipangkas cukup signifikan karena kendala tersebut.
“Dampak terutama pada penjualan. Operasional untuk komersial area di masa-masa awal pandemi Maret sampai Juni (juga terdampak). Target marketing kami awalnya Rp 2-2,5 triliun kini menjadi Rp 1-1,5 triliun,” kata Direktur Proyek dan Operasional Agung Podomoro Land, Paul Christian Ariyanto bulan Agustus lalu, dikutip dari Kumparan.