Sukses dengan single “M.I.A”, Afgan akhirnya berhasil merilis album internasional perdananya bertajuk “Wallflower“. Album ini merupakan salah satu mimpinya yang akhirnya berhasil terkabulkan.
Sebelumnya, ia juga telah sukses menggebrak industri musik berkat kolaborasinya bersama Jackson Wang. Seperti apa albumnya kali ini?
Afgan Rilis Album Internasional Perdana “Wallflower”
“Wallflower” menjadi album ke-6 Afgan yang berisi 10 lagu dan diselimuti nuansa pop-RnB yang kental. Ini juga merupakan album berbahasa Inggris pertamanya yang dirilis di bawah naungan label musik Amerika Serikat, EMPIRE.
Memiliki album berbahasa Inggris rupanya menjadi salah satu mimpinya yang telah terkabulkan. Album ini juga merupakan hasil eksplorasi Afgan akan cinta, hubungan, pencarian jati diri, dan bukti perjuangannya terkait kesehatan mental.
Baca juga:
-
Elon Musk Punya Teknologi Buat Bikin Jurassic Park, Masa Sih?
-
Attack On Titan Bab 139 Dirilis, Fans Terharu dengan Ending-nya
“Saat mencari kata-kata untuk menamai album, aku tidak sengaja menemukan ‘Wallflower’. Aku merasa sangat relate dengan arti ‘Wallflower’, karena kata itu adalah deskripsi akurat tentang kepribadianku,” katanya.
Album “Wallflower” menghadirkan berbagai lapisan emosi yang mencerminkan pandangan tentang kehidupan. Salah satunya perjuangan melawan kecemasan dan serangan panik selama bertahun-tahun yang dialaminya.
Proses Kreatif dan Produksi Album “Wallflower”
“Wallflower” menjadi proyek besar pertama Afgan bersama EMPIRE. Sebuah label musik ikonik di Amerika Serikat yang telah menaungi Iggy Azalea, Snoop Dogg, Adam Lambert, Tyga, Robin Thicke, sampai Busta Rhymes.
Dalam proses penggarapannya, pelantun “Bukan Cinta Biasa” ini memakan waktu sekitar satu bulan untuk menyelesaikan semua isi albumnya. Selama itu, ia mengerjakannya secara langsung di San Francisco dan Atlanta, Amerika Serikat.
_
Nikmati seluruh lagu pada album “Wallflower” yang sudah bisa didengarkan di seluruh platfrom musik digital.
