Ada Sekitar 48 Ribu Babi di Sulawesi Selatan yang Mati Akibat Virus ASF yang Serang Hewan Ternak
Puluhan ribu babi di Sulses mati terjangkit virus ASF
Saat ini Indonesia tengah dihadapkan dengan serangan virus ASF atau African Swine Fever yang menyerang babi di peternakan hingga mati.
Baru-baru ini media melaporkan kematian puluhan ribu babi di peternakan di sejumlah daerah di Sulawesi Selatan.
Sisakan 70 ekor di Kabupaten Gowa
African Swine Fever atau yang biasa dikenal dengan flu babi Afrika menyerang Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Serangan virus tersebut membuat hampir 25.000 populasi ternak babi di Gowa mati hingga pada Jumat, 19 Mei 2023.
Berasarkan keterangan dari Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan Gowa Suhriati, saat ini ada hanya tersisa 25.351.
“Populasi babi di Gowa sekitar 25 ribu ekor. Sekarang hanya tersisa 70 ekor saja,” kata Kadis Peternakan dan Perkebunan Gowa Suhriati seperti yang dikutip dari CNN Indonesia, Selasa, 23 Mei 2023.
Serang Luwu Timur dan Utara
Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulawesi Selatan, ada setidaknya tiga daerah yang mencatat kematian babi.
Tiga daerah yang masuk ke dalam data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel adalah Kabupaten Luwu Timur, Kabupaten Luwu Utara, dan Kabupaten Gowa.
Melansir Viva Sulawesi, Selasa, 23 Mei 2023, ada setidaknya 18.726 babi di peternakan Kabupaten Luwu Timur yang ditemukan mati.
Sementara di Kabupaten Luwu Utara ada sekitar 5.199 ekor babi yang dilaporkan berkurang akibat virus tersebut.
—
Let uss know your thoughts!
-
Rute Penerbangan Terpanjang di Dunia yang Tempuh 17.020 KM selama 20 Jam Non-stop Segera Diluncurkan
-
Pemprov Kalteng Sukses Pecahkan Rekor Muri untuk Tarian Wadian Dadas dan Bawo, Dibawakan Ratusan Penari
-
Masyarakat Banyak yang Kalah dari Calo saat War Ticket Konser Coldplay, Pemerintah Malaysia Turun Tangan!
-
Diduga Alami Bullying dari Teman Sekolah, Siswi Kelas 2 SD di Sukabumi Dipukuli hingga Meninggal
Courtesy of ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/aww