Google merasa terancam
Tempat makan pastinya menjadi salah satu pencarian terpoluer, khususnya di kalangan remaja.
Kalau dulunya mereka mengandalkan Google, kini keberadaan TikTok mengubah kebiasaan itu.
Terkait hal itu, Google bahkan mengaku terasa ‘terancam’.
Dilansir CNNIndonesia, anak muda lebih suka mendapat informasi dalam basis audio visual
Baca juga : Presiden Sri Lanka Kabur dan Resign Lewat Email, Usai Rumahnya Diserbu
Pilih TikTok untuk cari tempat makan
Wakil Presiden Senior Prabhakar Raghavan, yang memimpin divisi Pengetahuan & Informasi Google menyebut bahwa pengguna kalangan muda cenderung ‘berpindah’ ke TikTok dan Instagram.
@chloetessmiller @ LA people, go to castaway in #burbank ! 🌅🤍 #outdoordining #larestaurants #laeats #lafood #restaurantrecommendations #covidsafe #sunsetviews #food
“Dalam penelitian kami, hampir 40 persen anak muda, ketika mereka mencari tempat untuk makan siang, mereka tidak membuka Google Maps atau Penelusuran (Search). Mereka mengecek TikTok atau Instagram,” katanya.
Adapun data survei yang melibatkan pengguna berusia 18-24 tahun di AS cukup mencengangkan Google.
Baca juga : Kasus Pelecehan Seksual di DKI Jakarta Alami Kenaikan ‘Tajam’
Hadirkan berbagai terobosan baru
Lebih lanjutnya Raghavan menjelaskan bahwa orang muda bahkan tidak pernah meliha peta kertas and terjebak di ‘telepon’.
Sebagai bentuk respon, saat ini Google Maps dilengkapi dengan Augmented Reality.
Fitur tersebut membantu pengguna memposisikan diri mereka di area yang ditentukan.
Google sendiri terus mengembangkan fitur Google Maps dengan kehadiran I/O
Top image via Unsplash
—
Siapa yang sering nih cari tempat makan dari TikTok?
Let us know your thoughts!
-
Alami Masalah Buang Air Selama 20 Tahun, Pria Ini Baru Tau Dirinya Ternyata Seorang Perempuan
-
Warga yang Jalan-Jalan Pakai Bikini atau Telanjang Dada di Kota Ini Denda Rp11 Juta?
-
Teleskop James Webb: Teknologi yang Bisa Nunjukin Zaman Awal Bintang dan Galaksi Pertama
