Mahasiswa Indonesia Raih Juara 3 di Ajang Peluncuran Satelit Internasional
Mahasiswa asal indonesia berhasil juarai kompetisi aerospace
Lima mahasiswa asal indonesia berhasil meraih juara tiga di The American Astronautical Society Student CanSat Competition, pada Minggu (12/6).
Ajang internasional tersebut merupakan kompetensi bergensi dalam hal merancang, membangun, dan meluncurkan satelit pada bidang kedirgantaraan (aerospace), yang dilaksanakan di Virginia, Amerika Serikat.
Kelima anak bangsa berprestasi ini merupakan mahasiswa dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) yang membentuk tim dengan nama “Bamantara EEPISAT”.
Pelaksanaan kompetisi
Kompetesi ini diikuti oleh sejumlah negara, yaitu Amerika Serikat, Argentina, Brazil, India, Inggris, Italia, Peru, Thailand, Polandia, dan Indonesia.
Pada tahap awal, Tim Bamantara berhasil lolos seleksi dan menempati urutan keempat dari 49 tim yang berkompetisi.
CanSat Competition ini dilaksanakan melalui beberapa tahap, yaitu application phase, preliminary design report, critical design report, lalu dilanjutkan dengan environmental test.
Tahap terakhir, tim yang lolos akan melakukan peluncuran dan penavigasian berupa penyelesaian misi langsung di Virginia.
Prestasi yang membanggakan untuk Indonesia
Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat, Rosan Perkasa Roeslani menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian yang berhasil diraih oleh kelima mahasiswa berprestasi tersebut.
“Pencapaian ini menunjukkan kemampuan bangsa Indonesia yang membanggakan dan dapat disejajarkan dengan negara maju bidang keilmuan kedirgantaraan khususnya kajian satelit,” tuturnya.
Kelima anak bangsa yang berhasil meraih juara di ajang internasional ini merupakan mahasiswa-mahasiswa berprestasi.
Mahasiswa termuda bernama I Made Nugi Edwika Ariwigangga baru semester empat, berperan sebagai tim mekanik.
Tiga mahasiswa berkuliah di semester enam, yaitu Zulfikar Davbi Mahendra Fasya sebagai ketua tim, Rafi Jusar Wishuwardana Muhammad Aghist Fitrony sebagai sebagai proyek manajer.
Mahasiswa terakhir sedang berada pada tingkat master, bernama Piko Permata Ilham Prasetyo yang berperan sebagai Hardware.
So proud! Let us know your thoughts!
-
DKI Jakarta Punya Kualitas Udara Terburuk di Dunia Hari Ini!
-
Timnas Indonesia Lolos Ke Piala Asia, Garuda Bantai Nepal 7 Gol Tanpa Balas!
-
Polri akan Bocorkan Kunci Jawaban Ujian SIM, Begini Cara Lihatnya
Top image via Kemendikbud Ristek