Quweenjojo Sebut Tudingan Pelecehan Seksual Terhadap Gofar Hilman Palsu, Buat Video Klarifikasi
Atas tudingan terhadap Gofar Hilman tahun lalu
Kasus pelecehan seksual yang diduga dilakukan Gofar Hilman kembali naik ke permukaan.
Hal ini dipicu pernyataan sang korban @quweenjojo alias Hafsyarina Sufa Rebowo ke laman Twitternya.
Dalam sebuah video bersama orang tuanya, ia menyebut bahwa tudingan yang ia buat pada 8 Juni 2021 adalah palsu.
Saya, Hafsyarina Sufa Rebowo atau Syerin ingin meminta maaf kepada Gofar Hilman, keluarga besar Gofar Hilman, dan masyarakat luas atas unggahan saya tanggal 8 juni 2021 di akun Twitter @quweenjojo, yang menuduh Abdul Gofar Hilman telah melakukan pelecehan seksual terhadap saya pic.twitter.com/W8RjY76jNe
— Nyelaras (@quweenjojo) February 11, 2022
Baca juga: Gofar Hilman Dikeluarkan dari Lawless Jakarta, Imbas Isu Pelecehan Seksual
Kenapa @quweenjojo melakukan tudingan pelecehan seksual terhadap Gofar
Dalam video tersebut, perempuan yang biasa disapa Syerin juga menyebut bahwa ia menghampiri mantan penyiar Hard Rock Fm tersebut untuk selfie barung. Dalam momen tersebut, Gofar hanya merangkul dirinya.
“Kenapa saya mengetwit hal seperti itu karena adanya pancingan atau trigger dari cerita-cerita pelecehan seksual lainnya dan ada delusi atau dorongan internal yang imajinatif dalam diri saya untuk menceritakan ke publik,” kata Syerin.
Ia juga meminta maaf kepada pihak Gofar Hilman dan keluarga atas kerugian yang ditimbulkan akibat video tersebut.
Sekali lagi saya mohon maaf dan terima kasih.
— Nyelaras (@quweenjojo) February 11, 2022
Baca juga: Gofar Hilman Dikeluarkan dari Lawless Jakarta, Imbas Isu Pelecehan Seksual
Belum ada hasil investigasi resmi
Meski begitu, proses hukum dan investigasi masih terus berlanjut.
Pasalnya @quweenjojo bukan satu-satunya orang melakukan tudingan pelecehan seksual pada sosok mantan penyiar radio tersebut.
Hingga 17 Juni 2021 lalu, ada 8 pengaduan kasus yang ditujukan pada LBH APIK Jakarta.
Your thoughts? Let us know in the comments below!
Masih gabisa diandalkan sebelum hasil investigasi resminya keluar, lah wong ga cuma 1 orang kok, masa semuanya delusi.
Hasil pemeriksaannya ada ga? Tweet ini ada lanjutannya ga? https://t.co/ORMf57mG6c
— Curr Nxte (@spacepiquant) February 11, 2022