Harun Yahya Divonis 1.075 Tahun Penjara Atas Kasus Kejahatan Seksual
Penulis kontroversial, Harun Yahya alias Adnan Oktar baru saja divonis hukuman 1.075 tahun penjara oleh pengadilan Turki. Ia dijatuhi hukuman atas kasus kejahatan seksual yang telah dilakukannya.
Kabar ini sontak langsung bikin netizen di media sosial heboh karena durasi hukuman penjara yang sangat lama. Apa rasanya ya dipenjara lebih dari 1000 tahun?
Harun Yahya Dipenjara 1.075 Tahun
Harun Yahya ditangkap atas tuduhan kejahatan seksual terhadap para pengikutnya yang disebut ‘Kittens‘. Tidak hanya itu, kasusnya pun semakin rumit ketika muncul laporan bahwa ia juga melakukan pemerasan, pencucian uang, sampai spionase.
Vonis hukuman penjara ini sendiri pun muncul setelah Oktar ditangkap pada Juli 2018 dan dilakukan persidangan pada September 2019. Pada saat itu, Oktar ditangkap di rumahnya di Istanbul, Turki.
-
Godzilla vs Kong Rilis Mei 2021! Di Bioskop Atau Via Streaming?
-
Sriwijaya SJ 182: Marinir Rilis Video Pencarian Bangkai Pesawat di Bawah Laut
Dalam pengadilan Istanbul, ia juga diadili bersama 235 tersangka lainnya yang juga merupakan pengikutnya. Alhasil, ia harus menerima nasib untuk dijatuhi hukuman penjara selama 1.075 tahun karena dinilai telah memimpin organisasi yang kriminal.
Durasi hukuman penjaranya kini pun bisa masuk ke daftar orang yang mendapat vonis terlama di dunia. Bayangkan, seribu tahun hidupnya harus dihabiskan di dalam penjara.
Siapa Sih Harun Yahya?
Harun Yahya merupakan seorang penulis buku-buku Islam yang kontroversial. Namanya semakin dikenal di Turki karena acara TV-nya yang provokatif dan disiarkan melalui salurannya sendiri.
Dalam acara tersebut, pria berusia 64 tahun tersebut seringkali mengutarakan pendapatnya soal agama dan politik. Tidak sendirian, acara tersebut juga diramaikan oleh para pengikutnya bernama ‘Kittens’ yang berisi wanita berpenampilan seksi.
Karena acaranya yang provokatif tersebut, ia beserta Kittens-nya ditangkap dan saluran TV-nya pun langsung ditutup. Sebanyak 45 pengikutnya melaporkan Yahya ke polisi atas kejahatan seksual yang dilakukannya.
Parahnya lagi, dari 45 pengikut yang melaporkannya, 17 diantaranya adalah anak di bawah umur.
_
Wah, seribu tahun di penjara mau ngapain ya? Udah kayak lagunya Tulus aja.