Nggak lagi disebut DualShock
Setelah penantian yang cukup lama, para penggemar PlayStation akhirnya bisa ngeliat wujud dari generasi baru konsol tersebut, or at least controller-nya.
Beberapa waktu lalu, Sony menunjukkan controller tersebut lewat blog dan media sosialnya.
Dalam pengumuman tersebut, Sony nggak cuma ngasih liat rupa controller tersebut, tapi juga menjelaskan bahwa perangkat tersebut bukan lagi DualShock, tapi DualSense.
Dari segi desain, versi standal DualSense didominasi dengan warna putih, kontras dengan generasi sebelumnya yang didominasi warna gelap. Sementara dari segi performa, perangkat ini juga hadir dengan beberapa fitur baru supaya experience bermain bisa lebih imersif.
Salah satunya adalah fitur ‘haptic feedback’ atau efek getar yang semakin detil dengan intensitas beragam. Jika lo mengendarai mobil di PlayStation 5, fitur ini akan membuat lo merasakan perbedaan ketika melaju di aspal atau jalan berlumpur.
Selain itu, ada pula fitur ‘adaptive trigger’ di tombol L2 dan R2 yang yang membuat penggunanya merasakan tiap tension ketika bermain, seperti ketika menarik busur panah.
“Berdasarkan diskusi kami dengan developer, kami menemukan bahwa pengalaman ketika menyentuh di dalam sebuah game tidak pernah menajdi fokus di dalam game seperti pengalaman audio. Kini kami berkesempatan untuk berinovasi bersama pembuatan game di PS5 untuk mengeksplorasi kemampuan membuat pengalaman yang lebih nyata,” tulis Sony.
Controller DualSense juga kini dilengkapi dengan mikrofon built-in untuk fitur komunikasi. Posisi light bar juga diubah supaya menunjukkan tampilan yang lebih menarik.
Selain itu, DualSense juga diklaim punya batre dengan daya tahan yang lebih tinggi, namun dengan bobot yang lebih ringan dari generasi sebelumya.
Walaupun demikian, lo mungkin harus agak bersabar nunggu PlayStation 5 resmi dirilis. Soalnya ada dugaan produksi konsol ini akan tertunda karena adanya pandemi Corona.
Tapi sambil nunggu, lo bisa kok mainin game gratis selama sebulan dari Ubisoft!
